Curhat Pilu Kekasih Korban Begal di Mesuji, Kamu Temenin Aku Kan?

TRIBUJATENG.COM - Curhat pilu kekasih seorang pria yang meninggal karena begal viral di media sosial.

Curahan hati itu diunggah oleh akun Facebook Sesilia Lestary yang merupakan kekasih korban.

Dalam postingannya pada 27 Desember 2020 lalu, akun Sesilia mengunggah sejumlah foto.

Tiga foto menampilkan tangkapan layar korban yang sedang menyetir truk sembari video call dengan Sesilia.

Baca juga: Kabar Duka, Mbah Kung Kakek Sugiono Indonesia Meninggal Dunia di Semarang

Baca juga: Polisi Tak Akan Menahan Penabrak Orang Menyeberang di Jalan Tol, Kapolda: Tak Ada Hukum Lalulintas

Baca juga: Mantan Politikus PDIP Roy BB Janis Meninggal, Akan Dimakamkan di Solo Hari Ini

Baca juga: Geng Motor Sadis Sesuka Hati Lukai Warga yang Melintas Pakai Senjata Tajam, Berakhir Begini

Dua foto berikutnya menampilkan korban terbaring di rumah sakit dengan kaki berdarah.

Kemudian foto selanjutnya terlihat korban yang mengenakan kaos hitam telah terbaring meninggal.

Akun tersebut pun menuliskan keterangan "Kamu ngga kemana-mana kan sayang (wajah menangis) kamu temenin aku kan"

Sontak unggahan inipun langsung mendapat banyak komentar dari para netizen.

Banyak netizen yang memberikan doa dan semangat bagi Sesilia.

Wahyu Doa Ibu "Selamat jalan kawan.. tenang dialam sana. . Smoga husnul khotimah, surga menanti mu.."

Raziq Hafuza Madani "PSHT ranting pp rodlhotul huda terate lampung tengah margo utomo turut berduka smoga almarhum khusnul hotimah amiin.."

Indah Basuki "Innalillahi Wainailayhi Rojiun, turut berduka cita Mbk, yang tabah, semoga almarhum Mas Anggi Husnul Khatimah, Aamiin Yaa Robbal Alamin, Doa dari sedulur PSHT selalu mengiringi "

Ubed Stress "Semoga yang mbegal
dapat balasannya
Kun fayakun.."

Febrii Puji Rahayu "Turut berduka cita semoga amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT,
Ikhlas in aja mba kasihan beliau.kalo d inget""

Korban sendiri merupakan sopir truk bernama Anggi Prayitno, warga Moro Seneng, Resgister 45 Kabupaten Mesuji, Lampung.

Ia meninggal setelah ditembak oleh kawanan begal pada bagian pahan kiri.

Korban sempat mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Puru Husada Simpang Pematang.

Dilansir dari Tribun Lampung (grup dari Tribunnews) korban bersama rekannya Hebi, saat itu akan mengantarkan pesanan ayam potong ke palanggan.

Usai lewat di jalan poros arah Desa Margojadi, Mesuji Timur, sebelum pemakaman umum, truk korban dibuntuti dua orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor.

"Kami berdua disuruh turun. Tiba-tiba pelaku menembak teman saya Anggi di bagian paha kiri," ucap Hebi, Minggu (27/12/2020) pagi.

Setelah menembak paha Anggi, pelaku membawa uang Rp 60 juta hasil penjualan ayam potong.

"Uang itu dibawa kabur ke arah Brabasan, Tanjung Raya," papar Heni.

"Uang itu milik juragan saya, hasil penjualan ayam potong dari setiap agen di wilayah Mesuji," imbuhnya.

Diceritakan Hebi, awal mulanya truknya mengangkut pesanan ayam potong ke para pelanggan di Desa SP 7 arah perkantoran Pemkab Mesuji, di Sidomulyo.

Setelah itu ke Desa Gedung Ram dan Desa Muara Tenang.

"Pas hendak ke Desa Margojadi, kendaraan kami dibuntuti sepeda motor, dan pelaku menembak sopir di bagian paha kiri," bebernya.

Kasatreskrim Polres Mesuji Iptu Riki Nopariansyah menyatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Semalam langsung olah TKP. Kami langsung melakukan pendalaman dan pemeriksaan saksi," kata Riki Nopariansyah, Minggu pagi.

TONTON JUGA dan SUBCRIBE