Berita Regional
Respons Kesbangpol Kabupaten Semarang Soal Vila Bandungan Jadi Tempat Latihan Teroris
Pasca terbongkarnya sebuah vila di RT 1/ RW 5 Dusun Gintungan, Kelurahan Bandungan, Kecamatan Bandungan
Penulis: M Nafiul Haris | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN-Pasca terbongkarnya sebuah vila di RT 1/ RW 5 Dusun Gintungan, Kelurahan Bandungan, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang menjadi tempat latihan teroris, Kesbangpol Kabupaten Semarang bakal melakukan kajian.
Plt Kepala Kesbangpol Kabupaten Semarang Budi Sugito mengatakan terbongkarnya sebuah vila di Kelurahan Bandungan dijadikan kegiatan terorisme mengagetkan semua pihak.
"Tentu itu menjadi catatan, kami akan segera melakukan kajian bersama instansi terkait paling lambat minggu pertama Januari 2021," terangnya saat dihubungi Tribunjateng.com, Selasa (29/12/2020)
Menurut Budi, dalam rangka deteksi dini jajarannya diakui telah melakukan koordinasi rutin bersama instansi terkait.
Terkuaknya vila di Bandungan menjadi tempat kegiatan teroris dirinya mengaku kecolongan.
Ia menambahkan, sebagai langkah deradikalisasi terhadap kelompok masyarakat terutama pelajar dan santri yang menjadi sasaran doktrinasi terorisme berbagai pendekatan akan ditingkatkan.
"Kami juga akan evaluasi dan intinya mengkaji ulang bersama elemen masyarakat melibatkan pemilik hotel penginapan dan vila," katanya
Sebelumnya, Mabes Polri merilis informasi sebuah vila di Gintungan, Bandungan, Kabupaten Semarang digunakan untuk tempat latihan jaringan teroris Jamaah Islamiyah (JI) kurun waktu 2013-2018 silam.
Dalam operasinya, jaringan teroris JI berkedok vila yang disewa dipakai sebagai tempat sasana pelatihan bela diri.
Adapun para peserta lulusan pelatihan dikirim ke Suriah. (ris)
