Nunung Meninggal Kecelakaan di Tol Sragen, Inilah Sosok Penggantinya

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Catur Ardiansyah secara resmi gantikan almarhum Nunung Sugiantoro sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan dari Partai Gerindra.

"Ada empat nama yang diajukan ke DPP Partai Gerindra untuk mengisi kekosongan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, di antaranya Catur Ardiansyah, Saeful Bahri, Patmiati, dan Selvaria Paparingga."

"Dari hasil fit and proper test Catur Ardiansyah sebagai pengganti almarhum Pak Nunung Sugiantoro di kursi Wakil Ketua DPRD," kata Plt Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Pekalongan Andung Supriyagi, saat dihubungi Tribunjateng.com, Jumat (8/1/2021) malam.

Baca juga: Reaksi Ustaz Lim Putra Abu Bakar Baasyir Melihat Kondisi Fisik Sang Ayah Seusai Bebas

Baca juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, 4 Tewas Kecelakaan Maut Bus Vs Truk di Tol, Ini Cerita Nuryanti

Baca juga: Pengacara Abu Bakar Baasyir Ucapkan Terima Kasih: Kita Tidak Mau Persoalan Seperti Habib Rizieq

Baca juga: Aturan PSBB di Banyumas 11-25 Januari: Hajatan Dilarang Cukup Akad Nikah dan Tempat Wisata Ditutup

Sementara itu untuk kursi Ketua Fraksi Partai Gerindra akan diisi Selvaria Paparingga.

Andung mengungkapkan, meski hasil rekomendasi DPP telah diketahui, namun Surat Keputusan (SK) Rekomendasi belum diambil di Jakarta.

"Rencananya malam ini saya ambil ke Jakarta untuk mengambil SK tersebut," ungkapnya.

Ia menambahkan, SK Rekomendasi akan diajukan ke sekretariat DPRD Kabupaten Pekalongan untuk pelantikan. 

"Semoga bulan ini bisa segera pelantikan. Agar kekosongan kursi itu segera terisi," tambahnya.

Kecelakaan di Tol Sragen

Jenazah Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan Nunung Sugiantoro (40) tiba di rumah duka yang ada di Dusun Cokrah, Desa Karanggondang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Senin (20/10/2020), sekitar pukul 17.06 WIB.

Jenazah Nunung dibawa menggunakan mobil jenazah dari PMI Kabupaten Sragen dengan pengawalan petugas kepolisian.

Kedatangan jenazah langsung disambut isak tangis keluarga dan kerabat.

Beberapa orang juga terus menerus mengucap kalimat tahlil.

Nunung menghembuskan nafas terakhir setelah mengalami kecelakaan tunggal di ruas jalan Tol Solo-Ngawi di KM 542-400 jalur A.

Nunung yang juga ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Pekalongan, meninggalkan seorang istri bernama Tri Khotipah dan dua anak yaitu Nevanella Maharani serta Rhiana Fella Shakila.

Di mata teman kerja, Nunung dikenal sebagai orang yang baik hati dan sangat sederhana.

Hal tersebut diungakapkan Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan Hindun seusai melayat di rumah duka.

"Di DPRD Kita sangat kehilangan sekali.

Mas Nunung sosoknya kalem dan sejuk."

"Mendapatkan kabar seperti ini saya mewakili ketua DPRD Kabupaten Pekalongan merasa kehilangan," kata Hindun.

Kemudian, Nunung orangnya sangat low profile dan baik sekali.

Bahkan saat mengutarakan pemikiran, Nunung langsung datang ke ruangannya.

Menurutunya, wakil ketua meninggal dunia dalam menjalankan tugas.

"Mas Nunung meninggal dunia hendak menjalankan tugas di Madiun.

Saya sangat kehilangan sekali dan semoga beliau khusnul khatimah," ujarnya.

Hindun mengungkapkan, Nunung menjabat wakil ketua di DPRD Kabupaten Pekalongan sudah dua kali periode.

"Periode 2014-2019 dan 2019 hingga sekarang.

Beliau meninggal dunia di umur 40 tahun dan ini sangat muda sekali.

Tidak hanya itu mas Nunung meninggalkan satu istri dan dua anak yang masih kecil."

"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," ungkapnya.

Jenazah wakil ketua DPRD Kabupaten Pekalongan di makamkan di TPU dukuh sekitar pukul 18.00 WIB.

(Dro)