Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Penanganan Corona

MUI Jateng Serukan Istighotsah Seusai Jumatan & Salat Maghrib, Ikhtiar Agar Pandemi Berakhir

MUI Jawa Tengah menyerukan kepada seluruh takmir masjid se- Jawa Tengah untuk melaksanakan istighotsah atau memperbanyak membaca istighfar dan doa to

Editor: m nur huda
Istimewa
Ketua Dewan Pertimbangan MUI Jawa Tengah, Ali Mufiz dan Ketua Umum MUI Jawa Tengah, KH Achmad Darodji (kanan), saat memberikan pernyataan terkait larangan masjid untuk politik praktis, di Sekretariat MUI Jateng, Kamis (3/5/2018). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah menyerukan kepada seluruh takmir masjid se- Jawa Tengah untuk melaksanakan istighotsah atau memperbanyak membaca istighfar dan doa tolak bala.

Istighotsah dapat dilakukan secara secara singkat atau sekitar 10 menit seusai pelaksanaaan shalat Jumat dan seusai shalat maghrib di seluruh masjid.

“Upaya ini patut ditempuh bersama sebagai bagian dari ikhtiar secara religi agar Allah SWT segera mengakhiri pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir satu tahun ini serta menarik kembali Covid-19 ini, tegas Ketua Umum MUI Jawa Tengah Dr KH Ahmad Darodji, melalui keterangan persnya pada Tribunjateng.com, Senin (25/1/2021).

Menurut Kiai Darodji, pandemi Covid-19 hingga saat ini belum usai sementara korban meninggal maupun yang sedang dirawat di rumah sakit jumlahnya terus meningkat.

Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) se Jawa dan Bali yang diberlakukan pemerintah pusat yang mestinya selesai pada 25 januari 2020 ini, akhirnya juga harus diperpanjang kembali hingga 8 Februari 2020 mendatang.

PSBB Harus diperpanjang karena angka Covid yang masih tinggi belum ada tren menurun.

Artinya, upaya secara fisik dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat antara lain wajib menggunakan masker, sering-sering cuci tangan memakai sabun dan air mengalir serta jaga jarak dengan menghindari kerumunan sudah terus dilakukan.

“Kita berdoa semoga vaksinasi dan semua upaya yang sudah dilakukan, baik lahiriyah maupun batiniyah hasilnya sesuai harapan kita. Insyaallah upaya secara religi seperti ini akan memperkuat upaya yang sudah dilakukan,” tambah Kiai Darodji.

MUI Jateng berharap para ketua takmir masjid se-Jawa Tengah yang berjumlah sekitar 36 ribu dapat melaksanakan seruan ini dengan penuh perhatian.

Artinya, sebelum dilaksanakan istighotsah maka muadzin agar terlebih dulu mengumumkan ketika shalat Jumat akan dimulai.

Sehingga para jamaah semuanya mengetahui dan ikut sertakan mengikuti serangkaian istighotsah dengan memperbanyak istifghar dan doa tolak bala tersebut yang dipimpin oleh imam shalat Jumatnya.

Kiai Darodji meminta kepada seluruh masyarakat Jawa Tengah untuk tidak lengah sekejap pun terhadap bahaya Covid-19.

Ikuti protokol kesehatan pandemi Covis-19. Jangan pernah menengabaikan ini.

Termasuk menjaga imunitas tubuh dengan istirahat yang cukup dan meminum vitamin-vitamin yang standar bagus.

Termasuk mengikuti kebijakan pemerintah daerah menerapkan work from home (wfh) agar ditaati.

Justru di tengah pandemi ini, mari kita memperbanyak ibadah dan memperbanyak dzikir kepada Allah SWT agar Allah memberi keselamatan kepada kita dengan terhindar dari serangan Covid-19.

Jawa Tengah Provinsi Terbanyak Ke-3 Penambahan Kasus

Provinsi Jawa Tengah masuk dalam daftar tiga provinsi terbanyak jumlah kasus Covid-19 di Indonesia.

Hal itu berdasarkan data pemerintah saat melaporkan kasus baru terkonfirmasi virus corona (Covid-19) di Indonesia sebanyak  11.788 orang, pada Minggu (24/1/2021).

Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19, terdapat tiga provinsi dengan angka kasus positif terbanyak di Indonesia.

Pertama, Provinsi DKI Jakarta dengan total kasus 3512, sehingga totalnya hingga hari ini menjadi 249.815 orang. 

Kemudian disusul Jawa Barat sebanyak 2328 kasus baru, sehingga total kasusnya menjadi 125.376 orang.

Terakhir Jawa Tengah tercatat sebagai provinsi ketiga penambahan kasus baru tertinggi di Indonesia yakni sebanyak 1515 orang.

Hingga Minggu (24/1/2021) total kasus positif Covid-19 di Indonesia sebanyak 989.262  orang.

Data pemerintah juga menunjukkan penambahan pasien sembuh mencapai 7.751 orang

Adapun total pasien sembuh secara keseluruhan sebanyak 798.810 orang.

Sementara jumlah yang meninggal dunia menjadi 27.835 orang setelah ada penambahan selama 24 jam terakhir sebanyak 171 orang.

Jumlah Suspek yang dipantau per hari ini tercatat sebanyak 80.114 orang.

Adapun spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 48.002 spesimen.

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. TribunSolo.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).(Tribun Jateng/Tribunnews)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved