Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Gletser Himalaya Longsor Picu Banjir Bandang, 14 Orang Tewas dan 170 Lainnya Hilang

Sebanyak 14 orang dilaporkan tewas dan 170 orang masih menghilang setelah bongkahan gletser pegunungan Himalaya longsor dan memicu banjir bandang.

Editor: m nur huda
AP PHOTO
Personel Indo Tibetan Border Police (ITBP) melakukan pekerjaan penyelamatan di salah satu proyek pembangkit listrik tenaga air di desa Reni di distrik Chamoli, di negara bagian Uttrakhund, India, Senin (8/2/2021). Upaya penyelamatan dilanjutkan pada Senin untuk menyelamatkan 37 orang setelah sebagian dari gletser terputus, melepaskan semburan air dan puing-puing yang menghantam dua pembangkit listrik tenaga air pada Minggu (7/2/2021). 

Banjir bandang yang dipicu longsornya gletser tersebut juga menyapu jembatan yang menghubungkan jalan sempit di perbukitan dengan 13 desa.

Para pejabat mengatakan pihaknya sedang melakukan pengaturan untuk mengirimkan paket makanan ke desa-desa terdampak.

Menteri Utama Uttarakhand Trivendra Singh Rawat mengumumkan akan memberikan kompensasi sebesar 400.000 rupee (Rp 76 juta) kepada keluarga yang anggota keluarganya tewas dalam bencana tersebut.

Tambahan 200.000 rupee (Rp 38 juta) akan diberikan dari Dana Bantuan Nasional Perdana Menteri dengan 50.000 rupee (Rp 9,6 juta) untuk mereka yang mengalami luka serius.

"India membersamai Uttarakhand dan negara berdoa untuk keselamatan semua orang," ujar Perdana Menteri India Narendra Modi melalui Twitter pada Minggu.

Modi menambahkan bahwa dia telah berbicara dengan Rawat dan dia terus memantau situasi bencana tersebut.

Menteri Dalam Negeri Amit Shah juga menulis di Twitter dengan mengatakan bahwa pemerintahan Modi membersamai rakyat Uttarakhand.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Gletser Longsor Picu Banjir Bandang, 14 Orang Tewas dan 170 Lainnya Hilang

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved