PSIS Semarang Berencana Turunkan Banyak Pemain Muda saat Turnamen Pramusim Liga 1

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang menyambut baik wacana turnamen pramusim sebelum kompetisi Liga 1 musim 2021 digelar.

Informasi yang beredar, wacana turnamen pramusim ini akan digelar pada Maret mendatang.

Saat ini pihak PSSI dan operator kompetisi PT. Liga Indonesia Baru (LIB) sedang berupaya agar izin menggelar turnamen pra musim dari pihak kepolisian bisa segera didapatkan.

Baca juga: Jelang Liga 1 2021, Pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovic Sudah Kantongi Nama Pemain Incaran

Baca juga: Mengintip Seabrek Kegiatan Kiper PSIS Semarang, Joko Ribowo Saat Liga 1 Mandek

Baca juga: Tidak Hanya Moncer di Sepak Bola Gelandang PSIS Semarang Ini Sebentar Lagi Jadi Prajurit TNI AU

Merespon kabar wacana turnamen pramusim, General Manager PSIS Semarang, Wahyu "Liluk" Winarto mengatakan pihaknya menyambut baik rencana itu.

Turnamen pramusim menurut pria yang sempat menjadi ketua Panpel PSIS tersebut bisa menjadi ajang untuk melihat ajang kekuatan klub sebelum Liga 1 digulirkan kembali.

Lebih dari itu, PSIS juga berencana akan turunkan mayoritas pemain mudanya yang selama ini tetap berlatih secara rutin di Semarang.

Para pemain muda tersebut merupakan pemain PSIS yang berlaga di ajang Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 di beberapa jenjang usia. Mulai dari EPA U-16, EPA U-18, dan EPA (U-20).

"Kita sekalian mencoba akademi kita. Kan banyak kemarin itu yang berkualitas," kata Liluk kepada tribunjateng.com, Selasa (16/2/2021).

Tercatat, PSIS memiliki cukup banyak pemain junior potensial. Selain yang saat ini mengikuti TC Timnas U-22, Pratama Arhan Alief, PSIS juga menyimpan striker Timnas U-19 M Bahril Fajar Fahreza, kemudian penjaga gawang Yofandani Damai Pranata.

Pemain lain yang cukup potensial yakni striker Jorry Adhitya Guruh dan pemain bertahan Aqsha Saniskara Prawira.

"Mereka juga sampai sekarang latihan dan jaga kondisinya betul-betul terjaga. Mungkin lebih bagus dari kakak-kakaknya di senior.

"Makanya kita akan mix senior dan junior di turnamen pra musim. Kita lihat nanti juga sistemnya bagaimana dari PSSI.

Harapan kita pemain senior bisa hadir semua, dan juga pemain junior juga ikut dilibatkan. Apalagi ini pramusim. Jadi sebelum kompetisi kita tau nih kualitasnya tim kita," pungkas Liluk.

Adapun para pemain PSIS akademi tersebut juga rutin berlatih selama kompetisi sepakbola nasional vakum dalam kurun waktu satu tahun belakangan ini.

Baca juga: Kiper PSIS Semarang Joko Ribowo Ungkap Pentingnya Kompetisi Pramusim Sebelum Liga Bergulir

Baca juga: Alasan Kemanusiaan, PSIS Semarang Bersedia Melepas Gelandang Andalannya

Baca juga: Syahrian Abimanyu ke Newcastle Jets Liga Australia, Pemain PSIS Semarang Beri Pesan Ini