Berita Internasional
Joe Biden Sebut Vladimir Putin Pembunuh, Rusia Pulangkan Dubes dari AS
Pemerintah Rusia memutuskan untuk memulangkan Duta Besar Rusia untuk Amerika setelah tersinggung terkait komentar Joe Biden terhadap Vladimir Putin
TRIBUNJATENG.COM, MOSKWA – Pemerintah Rusia memutuskan untuk memulangkan Duta Besar Rusia untuk Amerika setelah tersinggung terkait komentar Presiden AS Joe Biden terhadap Vladimir Putin.
Duta Besar Rusia untuk AS Anatoly Antonov dipanggil pulang untuk berkonsultasi guna menilai hubungan masa depan Rusia dengan AS.
Hal itu diungkapkan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova dalam sebuah pernyataan, Rabu (17/3/2021).
Baca juga: Anggota Polisi Polresta Banyumas Gadaikan Mobil Rental, Kini Ditahan di Mapolres
Baca juga: Istri Edhy Prabowo Tak Tahu Penghasilan Suami Selain Jadi Menteri, Dijatah Rp 50 Juta Sebulan
Baca juga: Fakta-fakta Anggota DPRD Selingkuh dengan Istri Pelaut, Masuk Lewat Jendela, Diadukan Oleh Anak
Baca juga: Imbauan Dinkes Kota Semarang Soal 195 Orang Positif Covid-19 Seusai Dapat Vaksin Corona
Zakharova mengatakan, pemerintahan baru AS telah berjalan selama hampir dua bulan dan tonggak 100 hari masa pemerintahan Joe Biden sudah dekat.
“Dan ini adalah alasan yang baik untuk mencoba menilai di mana tim Joseph Biden berhasil, dan di mana kegagalannya,” kata Zakharova sebagaimana dilansir Anadolu Agency.
Dia menambahkan, kini Rusia sedang membahas cara apa yang dapat digunakan untuk memperbaiki hubungan antara Washington dan Moskwa yang tengah buntu.
Zakharova bertutur, Rusia akan berminat mencegah keruntuhan hubungan AS-Rusia jika Washington menyadari risiko yang terkait.
Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Joe Biden sepakat bila Vladimir Putin disebut sebagai "pembunuh".
Hal itu diungkapkannya dalam sebuah wawancaranya dengan George Stephanopoulos dari ABC News pada Rabu sebagaimana dilansir BNN Bloomberg.
Dalam kesempatan itu pula, Biden juga menyebut bahwa Rusia harus “membayar” atas dugaan campur tangannya dalam pemilu AS.
Ketika berbicara dengan Putin, Biden berkata kepada pemimpin Rusia itu bahwa dia harus bersiap-siap atas balasan yang akan datang.
Setelah itu, Stephanopoulos bertanya apakah Biden yakin bahwa Putin adalah seorang pembunuh, Biden mengangguk dan bergumam mengucapkan kata setuju.
Komentar tersebut bertepatan dengan laporan yang beredar di kalangan intelijen AS pada Selasa (16/3/2021) bahwa Putin memerintahkan operasi agar Biden kalah dalam pemilu AS.
Rabu pagi waktu setempat, Juru Bicara Kantor Kepresidenen Rusia Dmitry Peskov mengecam laporan intelijen AS dan menyebutnya sama sekali tidak berdasar.
“Sangat disayangkan bahwa setiap permulaan masa jabatan presiden di AS tampaknya terkait dengan pemberian sanksi terhadap Rusia,” kata Peskov.(*
Berita terkait Rusia
Berita terkait Joe Biden
Berita terkait Dubes Rusia
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Akibat Komentar Biden terhadap Putin, Rusia Pulangkan Dubesnya