Kebakaran
Tim Pemadam Punguti Bagian Tubuh 10 Korban Kebakaran Matraman, Dipisahkan dari Arang
Tim pemadam memunguti bagian tubuh 10 korban kebakaran di Jalan Pisangan Baru III, RT 06/RW 10, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA TIMUR - Tim pemadam memunguti anggota tubuh korban kebakaran di dalam ruangan yang sudah tak beratap.
Mereka memilah anggota tubuh korban yang sudah menghitam dipisahkan dari arang material bangunan sisa kebakaran.
Proses pemungutan anggota tubuh korban itu dilakukan secara kelompok.
Ada yang menyiapkan kantung jenazah, membongkar puing bangunan yang sudah jadi arang, serta mengumpulkan anggota tubuh korban.
Beberapa petugas terdengar samar melantunkan doa sembari memisahkan arang di tubuh korban, sebelum memasukkan ke kantung jenazah.
10 Orang Meninggal
Kebakaran terjadi di Jalan Pisangan Baru III, RT 06/RW 10, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur pada Kamis (25/3/2021).
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan korban jiwa dalam kebakaran yang dilaporkan pukul 04.50 WIB itu 10 orang.
Daftar para korban sebagai berikut:
- Srimulyani (50)
- Deby (28)
- Ria (17)
- Dani (30)
- Nizan (1,5)
- Beni (42)
- Nova (40)
- Baeva (15)
- Fani (20)
- dan Ni Iman
Mereka tidak selamat.
"Untuk objek yang terbakar kontrakan 5 pintu yang dihuni lima KK (Kepala Keluarga), terdiri dari 15 jiwa. Korban jiwa sebanyak 10 orang," kata Gatot.
Saat pertama mendapati para korban terjebak di antara kobaran api warga setempat sudah berupaya melakukan evakuasi dan pemadaman mandiri, nahas upaya gagal karena api makin membesar.
Jajaran Damkar Jakarta Timur sendiri mengerahkan 14 unit mobil pompa secara bertahap ke lokasi guna memadamkan amuk si jago merah, pun saat dilaporkan warga api kadung membesar.
Saksi Mata
"Keterangan saksi bernama Nanang (37) melihat api sudah membesar dan ada motor sudah menyala (terbakar). Setelah menyelamatkan anak istrinya keluar dia sudah enggak bisa masuk lagi (menuju lokasi kebakaran) karena api membesar," ujarnya.