Bom Makassar
Ganjar Persilakan Jemaat Rayakan Paskah Tanpa Rasa Takut: TNI Polri Sudah Berjaga
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan aksi terorisme yang terjadi di beberapa daerah tidak berdampak di Jawa Tengah.
"Tidak usah takut, TNI-Polri akan menjaga. Kita juga masih harus menjaga kondisi Covid-19-nya ini, kalau grafiknya makin turun maka akan makin aman. Dengan situasi kondisi ini kita semua akan selalu membantu agar ibadahnya bisa aman. Jadi dari sisi jumlah, SOP-nya seperti yang dilakukan selama pandemi ini masih berlaku. Tetap dibatasi dengan hybrid, saya kira para Romo dan Pendeta mengikuti itu dengan baik dan nanti bisa berjalan dengan aman dan nyaman," imbau Ganjar.
Sementara itu, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan kejadian di Makassar tidak berpengaruh untuk Jawa Tengah.
Semua daerah juga sudah diminta untuk melakukan pengamanan super maksimal, mulai hari ini sampai nanti pada saat perayaan Paskah.
"TNI-Polri sudah memberikan jaminan kepada masyarakat untuk melaksanakan ibadah. Kita imbau masyarakat agar melaksanakan kegiatan ibadah sebagaimana mestinya karena para Kapolres sudah di-briefing untuk mengklasifikasi tempat ibadah yang akan melaksanakan Paskah. Itu mulai hari ini sampai nanti menjelang pelaksanaan Paskah," katanya.
Kapolda menambahkan, pengamanan itu juga melibatkan partisipasi dari komponen masyarakat, tidak hanya dari anggota TNI-Polri. Hal itu sudah terjalin di beberapa daerah.
"Artinya rasa memiliki terkait masyarakat yang melaksanakan ibadah tidak hanya dimiliki oleh TNI-Polri tetapi juga masyarakat yang ikut serta. Jadi tidak terpengaruh untuk Jawa Tengah," katanya.
(*)