Kebakaran
Rumah Sunarko Kebakaran Saat Ditinggal Salat Tarawih Pertama
Ditinggal saat menjalankan Salat Tarawih, sebuah rumah di Desa Cindaga RT 4 RW 7, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas ludes dilalap si jago merah.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Daniel Ari Purnomo
Penulis : Permata Putra Sejati
TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Ditinggal saat menjalankan Salat Tarawih, sebuah rumah di Desa Cindaga RT 4 RW 7, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas ludes dilalap si jago merah, pada Senin (12/3/2021).
Rumah tersebut adalah milik dari Sunarko (60) alias Sipun yang ludes terbakar sekira pukul 19.00 WIB.
Tak hanya rumah, perabotan dan dua sepeda motor milik korban juga ludes terbakar.
Akibat peristiwa ini, korban mengalami kerugian yang ditaksir senilai Rp 115 juta.
Kepala UPT Damkar Banyumas, M Fadly Ahsani mengatakan dari pemeriksaan kebakaran diduga terjadi akibat korsleting listrik.
"Diduga karena korsleting listrik," ujarnya kepada Tribunbanyumas.com.
Kebakaran pertama kali diketahui salah seorang tetangga korban, yaitu Widodo.
Ia saat itu sedang duduk di dalam rumah, dan mencium bau benda terbakar.
Widodo kemudian bergegas keluar dari rumahnya.
Saat keluar rumah, ia melihat api sudah melalap rumah korban.
Saksi menuturkan jika rumah saat itu dalam keadaan kosong ditinggal salat tarawih oleh korban.
Iapun sontak berteriak kebakaran.
Warga yang mendengar teriakan segera melakukan pemadaman dengan alat seadanya.
Sementara warga lainnya menghubungi pihak pemadam kebakaran.
Tiga unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi tak lama setelah mendapat laporan dari warga.
Api yang terus membesar cukup menyulitkan petugas untuk melakukan pemadaman.
Api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.30 WIB.
(*)