Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kriminal

Hubungan Intim Berujung Maut, Sang Istri Ajak Selingkuhannya Eksekusi Suami saat Berada di Ranjang

Cinta segitiga berujung maut terjadi di Banguntapan Bantul. Polisi menguak aksi seorang istri bersama selingkuhannya yang mengeksekusi sang suami.

Editor: rival al manaf
(Tribunjogja/ Christi Mahatma Wardhani)
Kasatreskrim Polres Bantul, AKP Ngadi, memberikan keterangan pada wartawan terkait pembunuhan yang dilakukan oleh NK saat jumpa pers di Mapolres Bantul, Rabu (31/03/2021). (Tribunjogja/ Christi Mahatma Wardhani) 

Editor: Rival Almanaf

TRIBUNJATENG.COM, BANTUL - Cinta segitiga berujung maut terjadi di Banguntapan Bantul.

Polisi menguak aksi seorang istri bersama selingkuhannya yang mengeksekusi sang suami.

Sadisnya si pria dijerat hingga tewas saat melakukan hubungan intim.

Baca juga: Napi Bantul Ketahuan Simpan Foto Syur Perempuan Baju Terbuka

Baca juga: Anggota DPRD Bantul Sebut Pemakaman Prokes Covid-19 Hanya Proyek, Relawan Geruduk Kantor Dewan

Baca juga: Mbah Ngatinem Diduga Dibuang di Pinggir Jalan Bantul Yogyakarta, Kondisi Sakit Tak Bisa Jalan

Fakta baru kasus pembunuhan yang terjadi di wilayah Banguntapan, Bantul, pada akhir Maret silam itu dikuak Polres Bantul.

Hasil pengembangan mereka mengungkap otak utama di balik aksi pembunuhan tersebut. 

Kasus pembunuhan yang menimpa korban Budiyantoro (38) tersebut ternyata diotaki oleh istrinya sendiri berinisial KI (30).

Aksi pembunuhan tersebut dipicu oleh cinta segitiga antara istri korban dengan sepupu korban berinisial NK (22).

Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Ngadi, mengatakan hasil penyidikan awal kepada tersangka belum maksimal karena tersangka menutupi kejadian sebenarnya.

Setelah dilakukan penyelidikan mendalam, terkuaklah tersangka lain.

"Tersangka adalah istri korban sendiri, KI (30).

Istri korban justru yang menjadi otak pembunuhan,"katanya, Selasa (20/04/2021).

Ia menerangkan tersangka KI menyuruh NK untuk membunuh korban.

Rencana pembunuhan tersebut telah dikomunikasikan melalui pesan singkat. 

Tersangka datang ke rumah korban sekitar pukul 14.00 WIB dan menyelinap masuk ke rumah korban.

Tersangka menunggu korban dan istrinya pulang.

"Tersangka melakukan saat korban dan istrinya melakukan hubungan badan," terangnya.

"Pembunuhan dilakukan dengan cara menjerat leher korban dari belakang dengan kawat,"imbuh AKP Ngadi.

Ternyata istri korban membantu melancarkan pembunuhan tersebut.

Saat korban berteriak minta tolong, tersangka KI membungkam mulut korban.

Setelah korban dipastikan meninggal, kedua tersangka memakaikan baju korban. 

Setelah itu korban dibungkus dengan sprei dan mayatnya diletakkan di garasi mobil hingga pukul 23.00 WIB.

"Tersangka KI meminta tersangka NK untuk membuang mayat korban.

Kemudian tersangka NK mengendarai mobil yang diberi oleh tersangka KI dan membuang jasad korban di Sedayu.

Baca juga: Waspada! ini Tanda Pria Berpasangan Ingin Jadikanmu Selingkuhan

Baca juga: Mama Muda Asal Kudus Selingkuh Digerebek Warga di Kamar Kos, Mengaku Juga Sedang Berpuasa

Baca juga: Revta Mamah Muda Cantik Curi Harta Mertua Rp 1 Miliar, Ditangkap di Yogyakarta Bersama Selingkuhan

Tersangka NK juga membuang barang bukti lain di tempat yang berbeda,"ujarnya.

Untuk motif pembunuhan, AKP Ngadi menyebut karena cinta segitiga sebab KI dan NK memiliki hubungan khusus di belakang korban.

Kedua tersangka saat ini sudah diamankan di Polres Bantul.

Tersangka dijerat pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta Baru Pembunuhan di Bantul, Dibunuh Saat Hubungan Badan dan Istri Korban Jadi Otak Aksi, 

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved