Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Sate Beracun Tewaskan Anak Driver Ojol di Bantul, Polisi Kantongi Identitas Wanita Pengirim Paket

Kiriman paket sate yang berujung maut ini viral di media sosial setelah anak pengemudi ojol meninggal dunia usai menyantap makanan tersebut.

Tribunjogja.com/Dok Polsek Sewon
Polisi melakukan penyelidikan terkait kasus Paket Sate Bakar di Bantul (kiri). Bandiman pengemudi ojol yang anaknya jadi korban. 

TRIBUNJATENG.COM - Polisi telah mengantongi identitas wanita misterius yang diduga meminta pengemudi ojek online (ojol) asal Bangunharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta, untuk mengantarkan makanan beracun.

Demikian dikutip dari tayangan Kompas Tv, Senin (1/5/2021).

Kiriman paket sate yang berujung maut ini sebelumnya viral di media sosial setelah anak pengemudi ojol meninggal dunia usai menyantap makanan tersebut, Minggu (25/04/2021) lalu.

Baca juga: Polisi Pastikan DL Meninggal Minum Alkohol Campur Sirup Obat Batuk 15 Saset

Baca juga: Setelah KKB di Papua Disebut Teroris, Densus 88 Bisa Tangkap Pendukungnya di Medsos

Baca juga: Pemudik Ke Sragen Langsung Tes Swab, Reaktif Langsung Isolasi di Technopark

Baca juga: Sempat Dipuji Berani, Siswi yang Curhat Guru Penjas Bilang Pemerkosaan Itu Sedap Kini Malah Dihujat

Awalnya, makanan beracun tersebut sengaja dititipkan oleh pelaku untuk diberikan kepada orang lain.

Pelaku meminta ojol untuk mengantarkan paket makanan ke sebuah alamat tanpa menggunakan aplikasi.

Namun, saat tiba di alamat yang dituju, si penerima menolak kiriman itu.

Dirinya tidak mau menerima makanan tersebut karena mengaku tidak mengenal sosok pengirimnya.

Tanpa berpikiran negatif, makanan tersebut diberikan kepada pengemudi ojol yang mengantarkan makanan tersebut.

Lantas, makanan tersebut dibawa pulang sang ojol untuk diberikan kepada keluarga, guna dimakan saat berbuka puasa.

Nahas, makanan yang dibawa ke rumah justru merenggut nyawa putra pengemudi ojol yang baru berusia 8 tahun.

Setelah dilakukan penyelidikan, pihak kepolisian memastikan kematian anak ojol tersebut karena keracunan.

Hasil uji laboratorium atas sampel makanan menunjukkan, bumbu sate ayam yang sempat dimakan korban mengandung racun jenis C.

Kini, kasus sate pembawa maut ini akhirnya menemukan titik terang.

Dalam waktu dekat, pihak kepolisian akan menemukan dan menyeret si pelaku ke peradilan.

Sebelumnya, polisi telah melakukan penyelidikan kepada para saksi dan bukti rekaman CCTV.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved