Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Ada Kamar Bawah Tanah untuk Berhubungan Intim Saat Lokalisasi Gang Royal Digerebek

Lokalisasi Gang Royal di kawasan Rawa Bebek, Penjaringan, Jakarta Utara, digerebek aparat Satpol PP Jakarta Utara karena masih nekat beroperasi di ten

Editor: m nur huda
Tribun Jakarta
Ruangan bawah tanah di lokalisasi Gang Royal, Penjaringan, Jakarta Utara, yang menyajikan kamar bercinta berukuran sempit. 

Kafe tersebut termasuk satu dari 17 tempat hiburan malam yang dibongkar menyusul aduan warga soal praktik prostitusinya yang meresahkan selama bulan Ramadan.

Dalam pembongkaran sore tadi, petugas awalnya memasuki kafe tersebut dari pinggir rel dan mendapati ruangan di dalamnya kosong.

Meski demikian, petugas dibuat tertarik dengan keberadaan dua pintu di lantai kafe itu.

Ketika pintu-pintu dibuka, ternyata di dalamnya ada tangga yang mengarah ke ruangan bawah tanah.

Ruangan itu dibuat serupa bungker, meski secara teknis, tempatnya berada di lantai dasar alias di bawah rel.

Lokalisasi Gang Royal sendiri posisinya di bantaran rel kereta perbatasan Jakarta Utara-Jakarta Barat di wilayah Penjaringan.

Tiap kafe rata-rata dua lantai, bisa dimasuki lewat bawah alias melalui gapura, bisa juga dikunjungi lewat atas alias dari pintu-pintu pinggir rel.

Di ruangan bawah tanah itu terdapat tiga kamar dan satu kamar mandi.

Setiap kamar berukuran mirip kuburan.

Ruangan bawah tanah di lokalisasi Gang Royal, Penjaringan, Jakarta Utara, yang menyajikan kamar bercinta berukuran sempit. (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)
Ruangan bawah tanah di lokalisasi Gang Royal, Penjaringan, Jakarta Utara, yang menyajikan kamar bercinta berukuran sempit. (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino) (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Dengan luas sekitar 2 x 1 meter, tiap-tiap kamar terlihat sempit ketika kasur yang memenuhinya menyentuh dinding ke dinding.

Suasana gelap dibalut hawa yang sangat pengap menyelimuti kamar-kamar tempat PSK menjajakan pelanggan pada ruangan bawah tanah tersebut.

Lampu remang-remang yang masih menyala belum sanggup menerangi sekeliling ruang bawah tanah yang terlanjur dibalut kegelapan.

Bau tidak sedap juga perlahan menusuk rongga hidung ketika petugas mulai turun untuk membongkar kamar-kamar tempat bercinta itu.

Petugas mendapati koper berisi pakaian dari salah satu kamar. Sementara dari kamar lainnya, petugas hanya mendapati stop kontak listrik serta sebungkus tisu utuh.

Kasur serta barang-barang dari ketiga kamar itu kemudian dibongkar dan dibawa petugas menuju gudang penyimpanan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved