Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Ditinggal Akad Nikah, Rumah Kakek Bripda Hery di Semarang Disatroni Maling, Uang Sumbangan Raib

aksi pencurian di rumah kakeknya bernama Suhartono Jalan Sunan Kalijaga Penggaron Kidul RT 03 RW 01 Kecamatan Pedurungan.

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Pernikahan merupakan hari yang ditunggu setiap pasangan yang hendak melanjutkan hubungan lebih serius.

Seperti halnya  dirasakan pasangan muda Bripda Hery Laksmana Setyawan dan Amaliya Nurul Ain baru saja menikah pada Minggu (23/5/2021).

Namun rupanya, di hari bahagia kedua pasangan muda itu dinodai dengan aksi pencurian di rumah kakeknya bernama Suhartono Jalan Sunan Kalijaga Penggaron Kidul RT 03 RW 01 Kecamatan Pedurungan.

Baca juga: CCTV Pria Telanjang Berikat Kepala Kain Berupaya Mencuri di Rumah Warga, Berakhir Seperti Ini

Baca juga: Lama Tak Diberi Jatah Berhubungan Intim Istri, Slamet Kudus Perkosa dan Bunuh Anak Kandung

Baca juga: Pratu TNI AL Jehezkial Yusuf Babak Belur Dikeroyok 10 Preman Terminal, Dompet dan Uang Diambil

Baca juga: Heboh Penemuan Mayat di Sungai Bengawan Solo, Ini Ciri-cirinya

Bripda Hery Laksmana Setyawan dan istrinya Amaliya Nurul Ain beri keterangan saat kejadian
Bripda Hery Laksmana Setyawan dan istrinya Amaliya Nurul Ain beri keterangan saat kejadian (TRIBUNJATENG/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS)

Rumah Suhartono disatroni maling saat cucunya yang merupakan anggota Subnit Satwa Sat Samapta Polrestabes Semarang sedang menjalani prosesi pernikahan di rumah mempelai wanita.

Aksi pencurian terekam CCTV 

Hery menuturkan saat kejadian tidak satu orang yang berada di rumah dan mengikuti prosesi pernikahan.

Dia tidak mengira saat pulang  pintu rumah dalam keadaan sudah terbuka.

"Saya berangkat dari rumah ke tempat mempelai wanita pukul 06.00 pagi.

Akad nikah pukul 08.00. Kemudian pukul 10.00 prosesi pergeseran besan artinya orang tua laki-laki ke orang tua wanita.

Selang dua jam pihak besan pulang ke rumah melihat pintu belakang sudah terbuka dan kamar kakek nenek saya sudah terbuka," jelasnya saat ditemui Tribun Jateng, Senin (24/5/2021).

Menurut Hery, saat itu kondisi kamar  telah acak-acakan.

Perhiasan ibunya berupa gelang seberat 10 gram dan cincin  seberat 10 gram  senilai Rp 20 juta hilang dibawa maling.

Tidak hanya itu, uang sumbangan pernikahannya juga lenyap digondol  pencuri.

"Rokok dan sembako di warung juga hilang," ujarnya.

Sementara itu mempelai wanita, Amaliya mengaku kejadian tersebut membuat sejumlah rangkaian acara harus disesuaikan.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved