Berita Regional
Massa Serang Kantor Polisi Karena Kabar Penabrak ASN Hingga Tewas Disembunyikan Aparat
Kantor Polsek Moraid di Sorong, Papua Barat diserang warga dan seorang anggota polisi dianiaya.
TRIBUNJATENG.COM, SORONG - Kantor Polsek Moraid di Sorong, Papua Barat diserang warga dan seorang anggota polisi dianiaya.
Peristiwa itu bermula dari kecelakaan yang menimpa seorang Aparatur Sipil Negara (ASN).
Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwin mengatakan, peristiwa itu bermula dari kecelakaan lalu lintas.
Baca juga: Babak Baru Kasus Penyerangan Polsek Ciracas: 61 Anggota TNI Divonis Bersalah, 17 Dipecat
Baca juga: Inilah Sosok Athourrohman Pelaku Penyerangan Kantor Polisi Polsek Bangilan Tuban
Baca juga: Iptu E Diduga Aniaya Pemandu Lagu di Ruang Karaoke, Di Hadapan Atasan Mengaku Sedang Ada Lidik
Sepeda motor yang dikendarai seorang ASN bertabrakan dengan sebuah mobil.
"Kejadian berawal dari peristiwa kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor kawasaki KLX yang di kendarai oleh seorang ASN berinisial NY (48) dengan mobil Hilux yang di kendarai oleh T (40)," kata Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwin, pada Rabu (2/6/2021).
Erwin menjelaskan, kecelakaan yang terjadi pada Senin (31/5/2021) pukul 08.30 WIT itu menyebabkan korban NY menderita luka-luka.
Korban pun diantar oleh Kapolsek Moraid dan Kanit Intel ke Rumah Sakit Umum Daerah Sele Be Solu Kota Sorong.
Korban sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Namun sekitar pukul 08.00 WIT sehari setelahnya, korban dilaporkan meninggal dunia.
Setelah meninggalnya korban NY, sekelompok warga mendatangi Mapolsek Moraid.
Mereka mengamuk dan merusak kantor Polsek dengan melempar batu hingga menyebabkan kaca pecah.
Baca juga: Suami Bacok Istri di Hadapan Warga, Setiap Lelaki yang Menolong Ikut Diserang Disebut Perebut Istri
Baca juga: Misteri Penemuan Mayat Wanita Tanpa Kepala di Kolong Rumah, Warga: Saya Lihat Tanpa Busana
Baca juga: Marc Marquez Kembali Jalani Terapi Antibiotik, Kondisinya Mengkhawatirkan
Tak hanya itu, massa juga melakukan penganiayaan terhadap Kanit Intel Polsek Moraid Bripka Miswanto.
"Sebelumnya ada beredar kabar bahwa pelaku sopir Hilux disembunyikan Kanit Intel Polsek Moraid sehingga masyarakat langsung mencari Kanit Intel dan melakukan penganiayaan. Namun, berhasil diselamatkan oleh masyarakat sekitar Polsek," ujar Erwin.
Pascainsiden tersebut, Kapolres Sorong didampingi Dirpolairud Polda Papua Barat dan Danyon B Brimob Sorong meninjau langsung kejadian perkajara (TKP).
Saat ini kondisi di Polsek Moradi dilaporkan aman dan kondusif. (*)
Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul Seorang ASN Tewas akibat Kecelakaan, Warga Aniaya Kanit Intel dan Rusak Mapolsek Moraid