Berita Regional
Kesal Pesan Singkat Tak Dibalas, Pria Ini Sebar Video Bugil Pacar yang Masih SMP
Pelaku penyebaran video tersebut adalah pacar korban yang sudah berusia dewasa. Gara-garanya, pesan singkat yang tak dibalas.
TRIBUNJATENG.COM, TASIKMALAYA - Beredarnya video asusila siswi SMP menggemparkan warga di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Pelaku penyebaran video tersebut adalah pacar korban yang sudah berusia dewasa.
Gara-garanya, pesan singkat yang tak dibalas.
Baca juga: Suami Tahu Istrinya Kencan Berbayar dengan Pria Lain Setelah Penemuan Mayat Wanita Tanpa Kepala
Baca juga: Muncul Klaster Baru dari Acara Reuni para Lansia di Manahan Solo, Dinkes Gemes
Baca juga: VIDEO Gadis Dianiaya dan Dirudapaksa Aktor TikTok Viral, Pelaku Ditembak Kakinya karena Melawan
Baca juga: Sepak Terjang Amon Djobo Bupati Alor yang Marahi Staf Kemensos, Pernah Ancam Tembak Mati Anggota TNI
Korban bersama pelaku mengaku berpacaran sudah hampir setahun dan sering melakukan video call seks dengan beradegan bugil dengan direkam pacarnya tanpa sepengetahuan siswi SMP tersebut.
Video siswi SMP bugil disebar di medsos
Pacar siswi SMP yang berusia 25 tahun itu langsung ditangkap petugas Satreskrim Polresta Tasikmalaya usai korban melaporkan kejadian yang menimpanya didampingi Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya.
"Kami langsung bergerak dan menangkap pelaku berinisial ALD (25) warga Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.
Penangkapan tersebut dilakukan setelah video porno siswi pelajar SMP diduga disebarkannya melalui media sosial," jelas Kepala Satreskrim Polresta Tasikmalaya AKP Septiawan Adi Prihartono, kepada wartawan di kantornya, Kamis (3/6/2021).
Septiawan menambahkan, pelaku diamankan di rumahnya dan sekarang masih melakukan pemeriksaan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).
Pelaku ditangkap tanpa perlawanan
Penangkapan dilakukan kurang dari 1 kali 24 jam setelah mendapat laporan korban terduga pelaku penyebar konten video porno.
"Sebelumnya kami menerima laporan orang tua korban dan memintai keterangan sejumlah saksi hingga anggota juga langsung bergerak melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Penangkapan itu, dilakukan di rumahnya tanpa ada perlawanan dan sekarang masih diperiksa terkait motif menyebarkan konten video 17 detik tersebut," tambahnya.
Sampai sekarang pihaknya masih mendalami motif pelaku melakukan hal tersebut.
Pelaku mengakui selama ini sebagai pacar korban dan sering bertemu secara langsung selain melakukan video call.