Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Anak Kucing Berwajah Dua Viral di Medsos, Begini Penjelasan Dokter Hewan

Di Sungailiat, Bangka Belitung, lahirnya anak kucing berwajah dua membuat heboh warga. 

Bangkapos.com/Vigestha Repit
Anak kucing berwajah dua milik Surati, warga asal Sri Pemandang Kecamatan Sungailiat, Bangka. 

TRIBUNJATENG.COM - Di Sungailiat, Bangka Belitung, lahirnya anak kucing berwajah dua membuat heboh warga. 

Anak kucing yang tak lazim itu menjadi viral di media sosial.

Kucing kecil itu memiliki dua wajah, di mana masing-masing wajahnya terdapat mata, hidung, dan mulut.

Baca juga: Ini Alasan Gubernur Ganjar Tak Hadiri Sidang Paripurna yang Berujung Interupsi Anggota DPRD Jateng

Baca juga: Menu Diet 1 Minggu, Berat Badan Turun Sampai 7 Kg dan tetap Boleh Makan Nasi

Baca juga: Cerita Sulis Saat Presiden Jokowi Menjadi Karyawan BUMN di Aceh

Baca juga: Arti Selebrasi De Bruyne dalam Laga Denmark Vs Belgia di Euro 2020: Penghormatan untuk Eriksen

Diketahui, kucing tersebut milik nenek Surati (71), warga asal Sri Pemandang, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung.

Melansir dari Bangkapos.com, Surati mengaku kaget sekaligus heran saat menyaksikan anak kucing yang dilahirkan dengan bentuk wajah yang tak biasanya.

"Pas bangun-bangun mau salat subuh, lihat kucing saya ternyata sudah melahirkan."

"Saat saya memeriksa keadaan sang induk beserta anaknya yang baru lahir, betapa kaget saya lihat seekor anak kucing dengan bentuk wajah ada dua," kata Surati saat ditemui, Rabu (16/6/2021).

Menurut Surati, kucing tersebut tak tampak menunjukkan sakit, malah terlihat lincah merangkak.

Masih dikatakan Surati, anggota tubuh yang lainnya pun tampak seperti kucing pada umumnya, hanya bagian wajah saja yang berbeda.

"Wajahnya ada dua dengan mata dua dan mulut dua. Hanya matanya belum terbuka karena baru lahir kemarin," kata dia.

Kendati demikian, Surati mengaku sedih lantaran anak kucing tersebut tak bisa sepenuhnya meminum susu dari induknya.

"Agak kesulitan dia mau nyusu sama induknya karena keadaan mulutnya begitu," ujar Surati.

Karena khawatir anak kucing tersebut kehausan, Surati akhirnya berinisiatif untuk menggunakan suntikan khusus kucing sebagai alat bantu untuk minum.

Surati juga memberikan susu formula khusus untuk bayi kucing tersebut.

"Ya mau gimana lagi, karena dia susah menyusui dengan induknya daripada kenapa-kenapa lebih baik saya belikan susu formula khusus untuk bayi kucing agar tidak kekurangan asupan nutrisi," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved