Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

13 Daftar Zona Merah di Jateng 21 Juni 2021, Ganjar Perintahkan Bupati/Walikota Micro Lockdown

Daftar zona merah di Jawa Tengah tersebar di 13 kabupaten dan kota zona. Jumlah tersebut terus bertambah hingga Senin (21/6/2021). Gubernur Jateng

Editor: m nur huda
ISTIMEWA
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mengunjungi tempat isolasi terpusat pasien Covid-19 di Kota Salatiga. Minggu (20/6/2021). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Daftar zona merah di Jawa Tengah tersebar di 13 kabupaten dan kota zona.

Jumlah tersebut terus bertambah hingga Senin (21/6/2021).

Ke-13 daerah itu adalah Kudus, Demak, Pati, Grobogan, Jepara, Blora, Pekalongan, Kabupaten Semarang, Brebes, Tegal, Sragen, Wonogiri, dan Kota Semarang.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memerintahkan bupati dan wali kota di zona merah Covid-19 menerapkan micro lockdown.

Baca juga: Inilah Cara Cegah Efek Samping Vaksin COVID, Istirahat Cukup hingga Aktif Bergerak

Baca juga: Ivermectin Obat Covid-19 Sudah Dapat Izin Edar BPOM, Harganya Rp 5.000 Per Butir

Baca juga: Daftar Kabupaten dan Kota Zona Merah di Jateng Terkini, Ada 13 Daerah, Ini yang Dilakukan Ganjar

Baca juga: Kota Pekalongan Masuk Zona Merah, Ini Langkah Pemkot

"Saya minta mikro zonasinya dipelototin. Bahkan kita sekarang sudah sampai lockdown mikro."

"Saya sudah sampaikan pada teman-teman bupati dan wali kota tidak usah ragu. Begitu di situ ada daerah yang menunjukkan data epidemologis tinggi, langsung kunci."

"Sebanyak-banyaknya tidak apa-apa," kata Ganjar usai rapat penanganan Covid-19 di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin (21/6/2021).

Tidak dijelaskan secara rinci maksud dari micro lockdown tersebut.

Ganjar hanya menyatakan sudah mengeluarkan surat edaran untuk memperketat pengawasan kegiatan masyarakat juga sudah disebar ke seluruh kepala daerah di Jawa Tengah.

Dalam surat itu, daerah yang sudah berstatus zona merah Covid-19 sudah diminta menutup tempat wisata dan membatasi waktu buka toko hanya sampai 21.00 WIB.

Warganya juga diimbau untuk beribadah di rumah masing-masing.

"Saya terima kasih, beberapa kabupaten dan kota sudah menggelar aksi di rumah saja. Ini akan kita buat rutin, dan nanti akan ditambah pelaksanaannya," kata Ganjar.

Ganjar juga memerintahkan seluruh kepala daerah untuk terus melakukan peningkatan tempat tidur, baik ICU dan isolasi di rumah sakit hingga tempat isolasi terpusat.

Jika ada yang kesulitan, maka dia meminta agar segera berkoordinasi dengan Pemprov Jateng.

"Penambahan tempat tidur di Jateng sudah berjalan, dan tadi dalam rapat dengan Kemenkes disebutkan bahwa penambahan tempat tidur isolasi di Jateng tertinggi, mencapai 40 persen. Sekitar 3.000-an tempat tidur yang berhasil ditambah. Termasuk beberapa daerah menyiapkan skenario RS darurat," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved