Apa Itu CT Value? Ini Interpretasi Angka CT dalam Tes Swab PCR
Apa itu CT Value? Berikut interpretasi angka CT Value dalam tes swab Polymerase Chain Reaction atau PCR.
Penulis: non | Editor: abduh imanulhaq
Sederhananya komorbid adalah penyakit penyerta.
Istilah komorbid pertama kali dipakai pada tahun 1970-an oleh dokter dan ahli epidemiologi terkenal A. R. Feinsteins.
Feinsteins mengunakan istilah itu untuk merujuk pada orang-orang yang mengalami demam rematik dan berbagai penyakit lain.
Komorbid kadang-kadang dianggap sebagai diagnosis sekunder dan telah dikenali selama
atau setelah pengobatan untuk diagnosis utama.
Meskipun kadang-kadang ditemukan setelah diagnosis utama,
komorbiditas sering muncul atau berkembang selama beberapa waktu.
Contoh komorbid termasuk diabetes, penyakit jantung, tekanan darah tinggi (hipertensi), gangguan kejiwaan, atau penyalahgunaan zat tertentu.
Komorbiditas cenderung meningkatan risiko kesehatan seseorang ketika terinfeksi penyakit tertentu sehingga menghambat penyembuhan.
Komorbid juga bisa menjadi lebih parah atau lebih ringan.
Misalnya, gagal jantung kongestif sebagai komorbiditas pada pasien rehabilitasi bisa ringan
dan tidak mengganggu perawatan atau tingkat aktivitas pasien.
Namun, bisa juga menjadi parah, membuat pasien lemah dan tidak mampu melakukan hampir semua aktivitasnya.
Selain itu, perawatan rehabilitasi menjadi rumit, dan biaya perawatan meningkat. (tribunjateng/non)
TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE