Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Diculik dan Disiksa Selama Beberapa Jam, Putri Dubes Afghanistan untuk Pakistan Dirawat di RS

Orang tak dikenal menculik dan melukai putri Duta Besar Afghanistan untuk Pakistan, Silsila Alikhil.

Flickr
Ilustrasi penculikan 

TRIBUNJATENG.COM, ISLAMABAD – Orang tak dikenal menculik dan melukai putri Duta Besar Afghanistan untuk Pakistan, Silsila Alikhil.

Pada Jumat (16/7/2021), Silsila Alikhil diculik ketika menuju rumahnya di ibu kota Pakistan, Islamabad.

Silsila ditahan selama beberapa jam sebelum akhirnya dibebaskan.

Baca juga: Tips Lo Kheng Hong Belilah Mercy yang Dijual Seharga Avanza, Inilah Caranya

Kementerian Luar Negeri Afghanistan menyatakan bahwa Silsila disiksa dengan parah saat diculik, demikian dilansir BBC. 

Beberapa hari setelah insiden itu, diplomat senior, termasuk Duta Besar Afghanistan untuk Pakistan Najib Alikhil, ditarik pulang ke Kabul.

Di sisi lain, para pejabat Pakistan melaporkan bahwa Alikhil diserang oleh penyerang yang masuk ke mobil yang dia tumpangi lalu memukulinya.

Setelah dibebaskan, dia dirawat di rumah sakit.

Najib mengatakan, kondisi putrinya kini sudah jauh lebih baik.

Dia geram akan kejadian yang menimpa putrinya dan mengutuk perbuatan tersebut sebagai serangan yang tidak manusiawi.

Pada Sabtu (17/7/2021), Kementerian Luar Negeri Afghanistan murka dan menyatakan keprihatinan yang mendalam atas insiden itu.

Kementerian itu juga menyatakan bahwa pihaknya telah mengajukan pengaduan atas insiden tersebut.

Pada Minggu (18/7/2021) Kementerian Luar Negeri Afghanistan mengeluarkan pernyataan lain.

 
Dalam pernyataan itu, kementerian menarik pulang duta besanya dan diplomat senior lain sampai semua ancaman di Pakistan dihilangkan.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Pakistan Sheikh Rashid Ahmed menuturkan bahwa Perdana Menteri Imran Khan ingin pelakunya segera ditangkap.

Dalam beberapa pekan terakhir, hubungan antara Afghanistan dan Pakistan memburuk di tengah meningkatnya kekerasan di Afghanistan.

Pemerintah Afghanistan menuduh Pakistan menyediakan tempat persembunyian bagi para milisi Taliban yang melancarkan pemberontakan di seluruh negeri.

Sementara Pakistan balik menuding bahwa Afghanistan mengizinkan para milisi ini melancarkan serangan dari wilayahnya.

Pasca-ditariknya pasukan asing dari Afghanistan, Taliban langsung melancarkan serangan kilat di hampir seluruh negeri.

Tak hanya itu, Taliban juga mengeklaim berhasil menduduki sejumlah distrik dan mengambil alih pos perbatasan penting.

Negara-negara Barat lainnya, termasuk dan AS Inggris, telah menarik hampir semua pasukan militer sebelum tenggat waktu yang ditetakan. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Putri Dubes Afghanistan untuk Pakistan Diculik dan Disiksa, Kabul Murka"

Baca juga: Sejarah saat Presiden Soekarno Menangis, Harus Tandatangani Surat Hukuman Mati untuk Sahabatnya

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved