Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Tips Kuliner

Jangan Dicuci, Begini Cara Terbaik Membersihkan Daging

Akan tetapi tahukah Anda bahwa cara membersihkan daging kurban berbeda dengan cara membersihkan daging lainnya?

Editor: muslimah
Debragga
Ilustrasi daging kambing 

TRIBUNJATENG.COM - Hari ini, umat Muslim merayakan Hari Raya Idul Adha.

Hari raya untuk mengenang pengorbanan nabi Ibrahim ini identik dengan daging kurban.

Sebab, pada saat Hari Raya Idul Adha ada banyak pembagian daging kurban.

Tak terkecuali di tahun 2021 ini.

Meski kita tengah menghadapi pandemi virus corona, daging kurban masih menjadi salah satu hal yang menarik.

Baca juga: Sejarah saat Presiden Soekarno Menangis, Harus Tandatangani Surat Hukuman Mati untuk Sahabatnya

Baca juga: Jangan Direndam Air, Begini Cara Terbaik Mencairkan Daging Beku

Akan tetapi tahukah Anda bahwa cara membersihkan daging kurban berbeda dengan cara membersihkan daging lainnya?

Seperti jangan mencuci daging setelah hewan disembelih atau daging di potong.

Nah, Anda perlu tahu trik-trik sederhana tentang cara membersihkan daging kurban.

Seperti trik sederhana di bawah ini.

Dilansir dari KompasTravel.com pada Selasa (20/7/2021), terkadang kita kerap mencuci daging dengan tujuan membersihkan darah.

Padahal tahukah Anda bahwa salah satu teknik menjaga kualitas daging ialah dengan tidak mencucinya usai memotong hewan?

Ini semua karena jika Anda mencucinya, maka kualitas daging akan menurun.

Dan hal itu akan meyebabkan daging mengerut dan keras.

"Kalau lihat di pemotongan hewan itu setelah disembelih daging itu digantung untuk menurunkan darah, bukan dicuci," tutur Arcad Fadillah, Senior Chef di The Westin Hotel, Jakarta pada tahun 2018 silam.

Arcad Fadillah sering menjelaskannya kepada orang awam.

Di mana hal tersebut sama seperti kulit kita ketika direndam air akan mengerut bahkan kaku, dan bukannya rileks.

Dan itu berlaku untuk daging kambing atau sapi. Meski keduanya berada di suhu ruangan.

"Saya ngejelasinnya agak susah."

"Contoh saja, gini tangan kita aja kalau direndam atau mandi bisa mengkerut kan, ada perubahan di kulit kita."

"Sebenarnya di daging juga gitu."

"Kecuali kita mau makai cepet, jadi setelah dicuci langsung dimasak, nggak ada jeda," katanya.

Alih-alih mencuci daging kurban, malahan ada cara mudah membersihkan daging tanpa dicuci.

Yaitu dengan memasukkan daging kurban ke dalam air mendidih.

Setelah daging sedikit berubah warna dan kotoran terlepas, segera buang airnya.

Jangan lupa untuk mengganti air tersebut dengan air baru, kemudian kembali direbus untuk mendapatkan kaldu pertama rebusan daging yang menghasilkan rasa terbaik.

"Pokoknya setelah daging mulai browny langsung buang airnya dan langsung ganti air baru, buat kaldu."

"Itu daging akan tetap bagus dan empuk," tutupnya. (*)

Sumber: Intisari
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved