Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Serbuan Vaksin Covid-19 TNI AL dengan 30 Ribu Dosis di Tegal, Disiapkan 395 Vaksinator

Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk mempercepat tercapainya kelompok herd immunity, TNI Angkatan Laut Koarmada ll kembali menggelar serbua

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: m nur huda
Tribun Jateng/Desta Leila Kartika
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, bersama Bupati Tegal Umi Azizah, dan Panglima Koarmada ll Laksda TNI Iwan Isnurwanto, saat memantau secara langsung kegiatan serbuan vaksinasi Covid-19 hari pertama berlokasi di Gor Trisanja Slawi, Kabupaten Tegal, Rabu (25/8/2021).  

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk mempercepat tercapainya kelompok herd immunity, TNI Angkatan Laut Koarmada ll kembali menggelar serbuan vaksinasi Covid-19 yang kali ini bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Tegal.

Program serbuan vaksinasi yang berlangsung selama dua hari mulai Rabu (25/8/2021) sampai Kamis (26/8/2021), terbagi di empat lokasi yaitu Gor Trisanja Slawi, Sarana olahraga Desa Kalibakung Balapulang, Objek Wisata Purwahamba Indah (Pur'in), dan tambahan satu lokasi di Pondok pesantren Ma'hadut Tholabah. 

Kegiatan dilaksanakan serentak mulai pukul 07.00 WIB - 16.00 WIB. 

Adapun Koarmada ll menargetkan 30.000 dosis vaksin sinovac bisa terserap habis dengan prioritas masyarakat usia 18 tahun ke atas yang belum mendapat vaksin sama sekali.

Dalam sesi wawancara dengan rekan media, Panglima Koarmada ll Laksda TNI Iwan Isnurwanto mengatakan, demi kelancaran jalannya kegiatan Koarmada ll bersama pihak terkait menyediakan sekitar 395 tenaga kesehatan yang bertugas sebagai vaksinator. 

"Kami menyiapkan kurang lebih 30 ribu dosis vaksin sinovac untuk dua hari pelaksanaan serbuan vaksin Covid-19. Saya sangat berharap selama dua hari ini semuanya bisa dihabiskan, kami sangat senang dan bangga jika dosis yang tersedia bisa dihabiskan tanpa sisa," ungkap Pangkoarmada ll Laksda TNI Iwan, pada Tribunjateng.com. 

Dikatakan, untuk target per hari 15 ribu dosis vaksin diharapkan bisa terserap semuanya. Sehingga target 30 ribu dosis vaksin selama dua hari bisa tercapai.

Tak lupa, Pangkoarmada ll Iwan juga mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya kepada Bupati Tegal Umi Azizah, Forkompinda Kabupaten Tegal, kepolisian, kodim, kejaksaan, dan khususnya Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang berkenan memantau secara langsung pelaksanaan serbuan vaksin Covid-19 ini. 

"Khusus hari ini, sampai jam 11.58 WIB kurang lebih 5 ribu jiwa sudah tervaksinasi di empat lokasi berbeda. Sehingga sampai sore nanti saya harap bisa mencapai 10 ribuan dosis tervaksin," harapnya.

Masih di lokasi yang sama, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, mengaku awalnya kaget ketika mendapat kabar bahwa TNI Angkatan Laut Koarmada ll berencana mengadakan kegiatan serbuan vaksin di Kabupaten Tegal.

Namun ia juga merasa senang dan berterima kasih, karena Ganjar menyebut kegiatan vaksinasi seperti ini merupakan bentuk ikhtiar supaya masyarakat aman dan bisa segera beraktivitas seperti biasa dengan suasana baru. 

Ia pun tidak menampik sudah mendapat banyak aduan (protes) dari masyarakat yang menanyakan kapan sekolah dibuka, kapan wisata dibuka, tempat keramaian dibuka, dan lain-lain.

Ganjar menegaskan semuanya belum bisa dibuka atau diperbolehkan beraktivitas kembali sebelum semuanya divaksin.

"Insyaallah mulai Agustus sudah mulai ditambah vaksinasinya, September makin banyak, Oktober sampai November bisa dibilang peak seasonnya. Pak presiden sudah menyampaikan jika di bulan Desember bisa menggenjot 70-80 persen masyarakat Indonesia tervaksin maka insyaallah kegiatan bisa terbuka kembali. Namun tetap menerapkan kebiasaan baru seperti memakai masker," ungkap Ganjar.

Sementara itu Bupati Tegal Umi Azizah menambahkan, ia mengucapkan apresiasi dan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TNI Angkatan Laut Koarmada ll dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang sudah berkanan hadir langsung memberikan dukungan dan semangat.

Umi juga menuturkan sangat senang karena mendapat tambahan bantuan 30 ribu dosis vaksin Covid-19 untuk warganya, mengingat samapai saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Tegal masih cukup jauh dari target.

"Dari 1,6 juta penduduk Kabupaten Tegal kami menargetkan 1,2 juta yang divaksin. Dari target 1,2 juta sampai Selasa (24/8/2021) kemarin yang tervaksin baru sekitar 14 persen sehingga masih sangat jauh dari target. Saya pada kesempatan ini berharap dapat dukungan penuh, alokasi vaksin bisa ditambah menyesuaikan jumlah penduduk. Selain itu pelaksanaan vaksinasi dosis dua semoga bisa dibawa lagi ke Kabupaten Tegal melalui kegiatan yang sama," tutur Umi.

Terpisah, salah satu warga yang mengikuti serbuan vaksinasi, Mei Riski mengatakan sangat terbantu dengan adanya program vaksinasi massal seperti ini. 

Karena Mei mengaku cukup kesulitan mencari adanya kegiatan vaksinasi, sehingga saat mendapat informasi dari temannya yang lain ada kegiatan serbuan vaksin di Gor Trisanja Slawi ia dan satu temannya langsung datang ke lokasi. 

"Ya saya vaksin untuk jaga diri supaya terhindar dari Covid-19. Sebelumnya cukup kesulitan karena seringnya kehabisan vaksin, sehingga tahu disini ada vaksinasi massal dan jumlahnya banyak ya saya tidak mau melewatkan. Vaksin kedua juga sepertinya di Gor Trisanja lagi, ya alhamdulillah akhirnya sudah divaksin," pungkas Mei. 

Tinjau Vaksinasi Covid-19 Secara Door to Door, Bupati Sragen Ngos-ngosan

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen terus melakukan vaksinasi secara door to door kepada para disabilitas dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Setelah di Kecamatan Gondang, Kecamatan Kalijambe hari ini Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati melakukan pengecekan di sejumlah desa di Kecamatan Kedawung.

Dalam pemantauan secara door to door ini, Bupati juga turut menemukan lansia yang ternyata belum melakukan vaksinasi. Sehingga oleh pihaknya langsung disuntikkan vaksin Covid-19.

"Hari ini kita melakukan vaksinasi door to door di wilayah kecamatan Kedawung untuk target sasaran bagi disabilitas dan juga ODGJ."

"Ternyata ditemukan juga banyak lansia yang belum divaksin sehingga sekalian," kata Bupati disela-sela tinjauan vaksinasi, Rabu (25/8/2021).

Yuni melanjutkan saat ini cakupan vaksinasi lansia di Kabupaten Sragen masih diangka 27 persen, sehingga masih sangat rendah dari target.

Guna mencapai target akhirnya mereka melakukan vaksinasi terhadap lansia juga secara door to door, Yuni mengaku cara ini jauh lebih efektif.

Yuni mengaku ada cerita tersendiri apabila melakukan vaksinasi door to door di desa. Seperti hari ini, Yuni menemukan ada seorang simbah yang tinggal bersama cucunya yang ODGJ.

"Kalau seperti ini (door to door) seperti rekreasi ya ketemu masyarakat, menyerap aspirasi. Jadi lebih akrab. Ada simbah yang tinggal sendiri dengan cucu yang ODGJ,"

"Kepedulian rakyat sekitar terhadap Simbah. Ada juga tadi pendekar silat takut jarum suntik, banyak lah," katanya bercerita.

Sementara itu, vaksinasi terhadap Difabel ini hanya akan dilakukan sampai besok Kamis (26/8/2021). Sisa dosis Sinopharm diharapkan akan habis dua hari kedepan.

Dalam sehari ini, Bupati melakukan peninjauan di empat titik kecamatan Kedawung. Empat titik ini, Yuni mengaku dirinya sudah ngos-ngosan.

"Hari ini empat titik, itu saja saya sudah merasa tour de Kedawung dari desa ke desa sudah ngos-ngosan. Bayangkan teman-teman nakes yang target sasaran 30 tempat door to door," kata Yuni tertawa. 

Dengan ini, bupati mengucapakan kepala seluruh teman-teman nakes, camat hingga lurah yang ikut turun tangan mensukseskan vaksinasi door to door.

Sementara itu, Yuni mentargetkan satu pekan ini, dosis Moderna untuk Nakes dan Sinopharm untuk disabilitas selesai disuntikkan. Sehingga pekan depan pihaknya akan mengutamakan lansia.

"Sambil nunggu Moderna datang untuk usia 18-40 kita suntikkan. Kalau Moderna responnya bagus kita tidak perlu dijemput bola, tinggal datang sendiri di balai desa atau di Puskesmas," tandasnya. (Desta/Mahfira/M Nur Huda)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved