Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Kronologi Video Viral Wanita Serobot Antrean Vaksin Lalu Suntik Sendiri, Pak Lurah Ungkap Sosoknya

Seorang perempuan tanpa menggunakan APD tampak menyuntikkan vaksin kepada perempuan di depannya

Editor: muslimah
Tangkapan layar TikTok @awprtsy via Twitter @AREAJULID
Viral video wanita serobot antrean vaksin Covid-19. 

TRIBUNJATENG.COM - Video ini viral dan membuat heboh pengguna media sosial.

Dalam video, tampak seorang wanita menyerobot antrean vaksin Covid-19,

Diberitakan TribunNews, video ini satu diantaranya diunggah akun TikTok @awprtsy menjadi viral di media sosial.

Dalam videonya menampilkan wanita itu menyuntik vaksin sendiri.

Baca juga: Foto Selfie Hisham Sesaat Sebelum Kecelakaan Maut, Istri Bilang Kelakuannya Hari Itu Janggal

Baca juga: Akhirnya, Arab Saudi Akui Efektivitas 6 Vaksin Covid-19 Termasuk Sinovac

Usut punya usut sosok wanita ini adalah dokter yang memaksa anaknya yang takut jarum.

Dalam video tersebut, pengunggah menyebut adanya sekumpulan wanita yang disebut nakes menyerobot antrean vaksin Covid-19.

Seorang perempuan tanpa menggunakan APD tampak menyuntikkan vaksin kepada perempuan di depannya.

Unggahan tersebut kemudian menjadi heboh di Twitter dan Instagram.

Setelah ditelusuri peristiwa itu terjadi di wilayah Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.

Ilustrasi
Ilustrasi (tabloidnova.com)

Klarifikasi dari sosok dalam video

Dokter bernama Yuni (50) tersebut ternyata menyuntikkan vaksin dosis kedua pada sang anak.

Saat dikonfirmasi, Yuni berujar, sang anak ketakutan dengan jarum suntik.

Ia pun akhirnya menyuntikkan secara paksa agar tak menggangu proses vaksinasi.

Mengutip dari Kompas.com, awalnya anak Yuni sudah dibujuk oleh nakes yang bertugas namun gagal.

Si anak bahkan tetap takut hingga berlari sebanyak tiga kali.

"Saya naluri sebagai ibu, saya dudukin paksa dan langsung saya suntikan secara spontan, karena saya melihat hal itu sangat menggangu pelaksanaan vaksinasi yang lain," kata Yuni, Kamis (26/8/2021).

Sementara itu, Lurah Jatibening Baru Mulyadi meminta pelaku agar melakukan permohonan maaf kepada pembuat konten dan masyarakat.

"Kemarin dia juga sudah membuat permohonan maaf secara pribadi ke si pembuat konten, tapi ini masih saya tunggu surat klarifikasi kepada nakes dan tembusan ke saya.

Karena pada saat itu kejadiannya memang terjadi di halaman puskesmas dan Kelurahan Jatibening baru," tambahnya.

Viral video wanita serobot antrean vaksin Covid-19.
Viral video wanita serobot antrean vaksin Covid-19. (Tangkapan layar TikTok @awprtsy via Twitter @AREAJULID)

Kronologi kejadian

Menurut Lurah Jatibening Baru, Mulyadi, kegiatan tersebut merupakan vaksinasi susulan di halaman Kelurahan Jatibening Baru pada Selasa (24/8/2021).

Mengutip dari Kompas.com, perempuan tanpa APD yang menyuntikkan vaksin itu adalah seorang dokter dan anak kandungnya.

Ia merupakan warga Jatibening Baru.

"Bukan warga yang tidak punya keahlian, memang ibunya adalah seorang dokter juga.

Itu sekeluarga memang dokter semua ya," kata Mulyadi, Kamis (26/8/2021).

Mulyadi menyebut, dirinya juga pernah meminta bantuan dokter itu untuk program vaksin.

"Saya pernah meminta bantuan dia untuk membantu program vaksinasi yang ada di Jatibening ini karena kami kekurangan nakes.

Dia membantu kita sebanyak tiga kali untuk program vaksinasi massal,” katanya. (Tribunnews.com/Miftah, Kompas.com/Djati Waluyo)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved