Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga 2 2021

Persijap Jepara Harus Puas Berbagi Poin dengan Hizbul Wathan FC, Pelatih: Kami Dicurangi 

Laskar Kalinyamat harus puas berbagi angka 1-1 dengan Hizbul Wathan (HW) FC dalam laga liga 2 musim 2021 di Stadion Manahan Solo, Senin (27/9/2021). 

Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: moh anhar

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Laskar Kalinyamat harus puas berbagi angka 1-1 dengan Hizbul Wathan (HW) FC dalam laga liga 2 musim 2021 di Stadion Manahan Solo, Senin (27/9/2021). 

Pertandingan babak pertama pada sepuluh menit awal HW FC mencoba menekan Persijap. 

Namun, selepas itu Persijap mulai memegang kendali permainan.

Setelah itu, menit ke-14 Crah Angger mencetak gol . 

Baca juga: Di Depan Forum MGMP Bahasa Arab, Wagub Gus Yasin Singgung SDM Wisata Halal Kurang Tersedia di Jateng

Baca juga: Begini Kata Kompolnas Soal Purnawirawan Polri Viral Jadi Manusia Silver, Masa Purna Butuh Persiapan

Unggul gol Persijap terus menguasai permainan. Hasil 1-0 ini bertahan hingga turun minum. 

Memasuki babak kedua, Persijap terus menekan dengan dengan memanfaatkan lebar lapangan. 

HWFC mulai keteteran, terbukti dengan dikartu merahnya Achmad Bachtiar pada menit ke- 62 setelah menerima kartu kuning kedua. 

Unggul pemain Persijap terus menggempur pertahanan HWFC, namun malapetaka datang Laskar Kalinyamat harus kebobolan lewat aksi Bayu Arfian pada menit ke-66. 

Hasil 1-1 ini bertahan sampai peluit panjang dibunyikan. 

Pelatih Persijap Jepara Jaya Hartono sangat menyayangkan hasil ini. 

"Setelah kita Unggul di babak pertama, 1-0. Justru kecolongan pada babak kedua. Sebenarnya ada dua kali gol, kami dicurangi dengan dianulirnya gol Putra dan Iqmal Ini yang membuat mental pemain langsung menurun," terangnya saat post match conference melalui Zoom. 

Selain itu, menurut Jaya, juga ada aturan pergantian pemain yang aneh dalam pertandingan ini. 

"Pergantian pemain ini kan sebuah strategi pelatih. Karena dari tiap menit ke menit kita selalu amati permainan. Eh ini ada aturan pergantian dibatasi babak pertama 2 pergantian babak kedua 3 pergantian pemain," ungkapnya. 

Namun, menurut Jaya, evaluasi tetap dikakukan agar saat unggul tidak kecolongan dengan mudah dan disiapkan antisipasinya. 

Baca juga: 1.000 Mahasiswa UMP Purwokerto Ikuti Vaksinasi Kerjasama Kampus dengan Polda Jateng

Baca juga: Menko Airlangga : Kontribusi Pemuda dalam Pemulihan Ekonomi Nasional melalui Pemberdayaan Masyarakat

Sementara itu Presiden Persijap, M. Iqbal Hidayat mengatakan hal ini sebagai evaluasi tim. 

Dalam pertandingan ini, tercatat tiga pemain Persijap mendapatkan kartu kuning, sementara pemain HWFC juga mendapatkan 2 kartu kuning dan 1 kartu merah. (*)

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved