Berita Regional
Pembunuhan Kakak Beradik di Sidoarjo: Pelaku Mengaku Datangi Korban Bukan untuk Berbuat Jahat
Pelaku pembunuhan kakak beradik di Sidoarjo, Jawa Timur, menyampaikan pengakuannya.
TRIBUNJATENG.COM - Pelaku pembunuhan kakak beradik di Sidoarjo menyampaikan pengakuannya.
Heru Erwanto (25) mengaku datang ke rumah korban untuk mengutarakan isi hatinya kepada salah satu korban, Dira (20).
Dia juga meminta agar korban dan keluarganya tak lagi menghina dirinya.
Baca juga: Guru Honorer Penuhi Nazar Jalan Kaki Klaten-Yogyakarta Setelah Lolos PPPK
Pengakuan tersebut diungkapkan Her Purwanto di sela menjalani pemeriksaan.
Heru Purwanto mengaku menyesal atas perbuatannya telah menghabisi dua nyawa tersebut.
Pria asal Ploso Klaten, Kediri itu pun mengungkit alasannya mendatangi rumah Dira hari itu.
"Menyesal pak, benar-benar saya menyesal.
Saya datang ke rumah itu bukan bermaksud untuk demikian," dalihnya.
Heru Purwanto mengaku datang untuk menemui Dira.
Pelaku berniat menjelaskan isi hatinya sekaligus mengklarifikasi permasalahan yang ada.
Heru Purwanto juga meminta agar Dira dan orang tuanya tak menghinanya.
"Saya minta agar dia dan orangtuanya tidak mengatai saya terus," ujar Heru Purwanto.
Tapi karena kedatangannya seolah ditolak, terjadilah cekcok mulut hingga berujung pembunuhan terhadap Dira dan adiknya, Dea.
Menurut Heru Purwanto, Dea tiba-tiba datang membawa pisau di saat cekcok terjadi untuk menyelamatkan kakaknya.
Namun pisau itu malah mengenai Dea.