Berita Semarang
Pentingnya Akreditasi Laboratorium Perguruan Tinggi, UPGRIS Adakan Workshop Kepala Laboratorium
Peranan laboratorium sebagai penunjang dalam mengawal mutu penyelenggaran pendidikan dinilai cukup dominan.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG- Peranan laboratorium sebagai penunjang dalam mengawal mutu penyelenggaran pendidikan dinilai cukup dominan.
Terutama pada pendidikan berbasis keterampilan, diharapkan laboratorium benar-benar mampu memberikan bekal pemahaman yang memadai kepada mahasiswa agar bisa melaksanakan tugas menjalankan profesinya setelah lulus kelak.
Sebagai komponen penting dalam pendidikan tinggi, tata kelola laboratorium juga mencerminkan mutu. Oleh karena itu tata kelola laboratorium yang baik diharapkan mampu membangun kapasitas kelembagaan secara umum serta meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan tinggi.
Hal itu disampaikan Rektor Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), Muhdi saat memberikan sambutan pada workshop 'Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Menuju Akreditasi Laboratorium' dalam keterangan tertulis, Selasa (26/10/2021).
"UPGRIS memiliki fasilitas laboratorium yang cukup memadai untuk pembelajaran praktikum dan penelitian. Setiap program studi memiliki fasilitas laboratorium yang baik. Hal ini mendorong Tim Pengembangan Laboratorium untuk mengadakan workshop peningkatan kapasitas dalam rangka persiapan menuju akreditasi laboratorium," kata Muhdi.
Workshop ini diharapkan dapat memberikan bekal pengetahuan kepada seluruh pengelola laboratorium di UPGRIS. Selain itu, dapat termotivasi untuk melakukan standarisasi, akreditasi, sertifikasi termasuk menyiapkan semua instrumennya.
Workshop mendatangkan pembicara dari Universitas Sriwijaya Palembang, Suheryanto yang menyampaikan materi pentingnya akreditasi laboratorium, tahapan akreditasi laboratorium (Proses dan Persiapan).
Pembicara lainnya yakni Sekretaris Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UPGRIS, Sudargo yang menyampaikan materi terkait pentingnya audit mutu internal dan penyusunan dokumen mutu laboratorium pembicara.
Kemudian, pembicara ketiga, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UPGRIS, Muniroh Munawar dan pembicara keempat Kepala Laboratorium Fisika UPGRIS, Wawan Kurniawan.
Muhdi menegaskan workshop sangat penting dilakukan secara rutin karena ada kaitannya dengan proses penilaian atau akreditasi laboratorium.
"Pimpinan akan terus mendukung upaya pengembangan sarana dan prasarana khususnya laboratorium di UPGRIS. Perkembangan laboratorium di dunia pendidikan sangat pesat," ujarnya.(mam)
Baca juga: Aplikasi Penghasil Uang Saldo Dana, Main Games Funlock Dapat Duit
Baca juga: Kepel, Tumbuhan Kaya Manfaat Penurun Kadar Asam Urat dan Kolesterol Hingga Pengharum Badan
Baca juga: Pencurian Komponen PJU di Indraprasta dan Penyiraman Oli ke Pohon, Disperkim Usulkan Pemasangan CCTV
Baca juga: Kecelakaan Maut di Semarang, Inilah Identitas Pemotor yang Meninggal Dunia