Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Bocah 3 Tahun Tewas dalam Kebakaran Rumah di Ogan Komering Ilir

Seorang bocah berumur 3 tahun menjadi korban dalam kebakaran rumah  di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.

PIXABAY/Myriams-Fotos
Ilustrasi kebakaran 

TRIBUNJATENG.COM - Seorang bocah berumur 3 tahun menjadi korban dalam kebakaran rumah  di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.

Balita itu tewas.

Kapolres OKI, AKBP Dili Yanto melalui Kasi Humas Iptu Ganda Manik membenarkan kejadian ini.

Baca juga: Guru Agama Ditangkap Setelah Cabuli 4 Murid, Mengaku Hanya untuk Tunjukkan Rasa Sayang

Ia mengatakan, lokasi kejadian berada di Desa Rantau Durian, Kecamatan Lempuing Jaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan pada Selasa (26/10/2021) siang.

"Benar terdapat seorang korban jiwa berinisial AR (laki-laki) usia sekitar 3 tahun," kata Ganda, Rabu (27/10/2021).

Empat rumah di Desa Rantau Durian Dusun Kecamatan Lempuing Jaya Kabupaten Ogan Komering Ilir, ludes terbakar, Selasa (26/10/2021). Dalam peristiwa itu seorang bocah berusia 3 tahun meninggal dunia. (HO/SRIPO)
Empat rumah di Desa Rantau Durian Dusun Kecamatan Lempuing Jaya Kabupaten Ogan Komering Ilir, ludes terbakar, Selasa (26/10/2021). Dalam peristiwa itu seorang bocah berusia 3 tahun meninggal dunia. (HO/SRIPO) (Tribunnews.com/Istimewa)

Ganda melanjutkan, saat kejadian, sang bayi tengah tidur siang di rumahnya.

Rumah yang terbuat dari kayu membuat api dengan cepat membakar seluruh bagian rumah.

Api membakar seluruh bagian rumah beserta isinya.

Diterangkan kebakaran terjadi sekira pukul 09.30 WIB dan diduga penyebab kebakaran tersebut akibat konsleting arus pendek listrik.

 
"Sewaktu kejadian api cukup besar, berkat bantuan dua unit mobil pemadam akhirnya kobaran api bisa dipadamkan selang 2 jam kemudian," ucap Ganda.

Akibat kejadian itu kata dia, korban menderita kerugian lebih kurang Rp. 400.000.000,- (empat ratus juta rupiah).

Kata camat setempat

Camat Lempuing Jaya, Hendra Anggara S.STP bersama staf mengunjungi lokasi musibah kebakaran di Desa Rantau Durian Asli dan menyampaikan turut berduka cita atas musibah yang terjadi.

"Musibah kebakaran pada awalnya terjadi di rumah kediaman Bapak Jamudin akibat korsleting arus listrik. Kemudian merambat ke 4 rumah sekitar," kata Camat.

Dirinya datang untuk memberikan bantuan sembako bagi keluarga.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved