Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

2 Hari Hilang Misterius, Penjual Bakso Ditemukan Kondisi Lemas, Darianto: Ada yang Pesan 3 Mangkuk

Memang diketahui banyak spekulasi yang muncul dari warga sekitar termasuk menganggap itu adalah kasus penculikan, pembunuhan, bahkan hal mistis

Editor: muslimah
Kolase Tribun Kaltim/Istimewa
Dariarto (baju hem putih) bersama Kanit Reskrim Polsek Sungai Kunjang Ipda Rony Wibowo saat ditemukan Unit Reskrim Polsekta Sungai Kunjang, Rabu (15/11/2021) tadi sore. 

TRIBUNJATENG.COM - Darianto, seorang penjual bakso keliling membuat geger karena hilang secara misterius.

Banyak dugaan seputar dimana ia berada termasuk hal yang berbau mistris.

Polisi pun turun tangan melakukan pencarian dan ia baru ditemukan dua hari kemudian.

Berikut pengakuan Darianto

Dariarto (baju hem putih) bersama Kanit Reskrim Polsek Sungai Kunjang Ipda Rony Wibowo saat ditemukan Unit Reskrim Polsekta Sungai Kunjang, Rabu (15/11/2021) tadi sore.
Dariarto (baju hem putih) bersama Kanit Reskrim Polsek Sungai Kunjang Ipda Rony Wibowo saat ditemukan Unit Reskrim Polsekta Sungai Kunjang, Rabu (15/11/2021) tadi sore. (Kolase Tribun Kaltim/Istimewa)

Kasus penjual bakso keliling di Jalan Ring Road 1, RT 15, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) yang hilang secara misterius viral di media sosial. 

Pasalnya, penjual bakso yang diketahui bernama Darianto itu memang sering melewati jalan itu meninggalkan gerobak motor dan kuncinya dengan mangkok yang tergeletak seperti sedang melayani seseorang.

Baca juga: Saat Ibu ke Sawah, 2 Bocah Perempuan Ini Berulang Kali Dicabuli Kakek, Paman, 3 Kakak dan Tetangga

Baca juga: Nirina Zubir Ungkap Mantan ART Hidup Mewah dari Hasil Penggelapan Setifikat Tanah Ibundanya

Selain itu, sandal penjual bakso itu juga masih tergeletak di sana.

Terkait hal ini, Kapolsek Sungai Kunjang, Kompol Made Anwara berharap agar masyarakat tidak termakan isu yang banyak beredar di media sosial.

"Dari rekaman CCTV, sebelum pergi, dia sempat berada di lokasi selama 17 menit. Dan tidak ada pembeli yang menghampiri," beber Kompol Made Anwara, Rabu (17/11/2021), dikutip dari Tribun Kaltim.

Memang diketahui banyak spekulasi yang muncul dari warga sekitar termasuk menganggap itu adalah kasus penculikan, pembunuhan, bahkan hal mistis.

Namun, dari CCTV yang berada di sekitar lokasi, diketahui bahwa Darianto sendiri pergi meninggalkan lokasi dan tidak ada tanda-tanda kekerasan.

Pada Pukul 18.47 WITA Darianto terlihat berjalan ke arah Jalan Rapak Indah setelah sempat berdiri di dekat gerobak bakso miliknya selama 17 menit.

"Jadi kami mengimbau agar masyarakat jangan sampai termakan hoaks yang beredar," ucapnya.

"Juga, jika ada yang melihat keberadaan yang bersangkutan harap menghubungi kami. Semoga saja Dia dalam keadaan sehat dan bisa datang ke Polsek (Sungai Kunjang) untuk memberikan penjelasan," pungkasnya.

Berdasarkan hasil CCTV pihak kepolisian pun langsung melakukan penyisiran di lokasi dan mencari rumah Darianto untuk mencari keterangan dari keluarganya. 

Istrinya mengatakan bahwa jalan tempat Darianto hilang memang merupakan jalur ia berdagang sehari-hari, jadi, ia seharusnya sudah mengenali jalur tersebut. 

Sang istri, kepada polisi juga mengatakan bahwa sebelum Darianto hilang ada sejumlah orang yang datang untuk menagih utang.

"Kata istrinya jatuh tempo bayarnya memang tanggl 15 November (Senin). Tapi si pemberi utang mengaku sudah mengikhlaskan," bebernya.

Selain dari Polsek, Polres Samarinda juga ikut turun untuk membantu pencarian Darianto yang hilang secara misterius. 

Selain itu, warga yang tergabung dalam Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) juga ikut mencari

Darianto Ditemukan

Setelah melakukan pencarian selama dua hari, pihak kepolisian akhirnya bisa menemukan Darianto pada Rabu (17/11/2021) pada sore hari. 

Keberadaan penjual bakso keliling tersebut pertama diketahui oleh salah seorang warga di Jalan Kapten Soedjono, Kelurahan Sungai Kapih, Kecamatan Sambutan.

Penjual bakso itu ditemukan dalam pencarian polisi di sekitar Jembatan Mahkota II dengan posisi rebahan di bawah pohon.

Kanit Reskrim Ipda Rony Wibowo mengatakan Darianto ditemukan dalam kondisi lemas.

"Kita dapati korban itu Pukul 16.55 WITA. Terduduk lemas di bawah pohon itu," ucap Ipda Rony Wibowo.

Pasalnya, Darianto mengaku tidak makan apapun selama dua hari hilang. 

Dirinya kemudian di bawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan. 

"Dua hari ini (selama hilang) enggak ada makan. Jadi kondisinya kelaparan," lanjutnya.

Kepada polisi, Daryanto bercerita pada hari sebelum ia hilang, ia mendapat pesanan dari seorang yang bernama Bayu.

Namun orang yang tidak diketahui pasti keberadaannya tersebut meminta tiga mangkok bakso tanpa kuah.

Kemudian setelah pesanan selesai, Dariarto mengaku dipanggil ke seberang jalan untuk mengambil uang bayaran.

"Makanya di rekaman CCTV itu dia menyebrang jalan," ucapnya.

Bahkan sambungnya, korban mengaku merasa hanya jalan di seputaran Ring Road 1 saja.

Namun ketika sadar sudah berada di sekitaran Jembatan Ahmad Amins tersebut.

"Jadi memang linglung," imbuhnya.

Kini korban sudah dipulangkan ke kediamannya yang berada di Jalan M. Said Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang.

Hingga kini, pihak kepolisian tidak menemukan adanya dugaan bahwa Darianto menghilang dengan sengaja karena takut dengan utang. 

Pasalnya ia meninggalkan gerobak dan sepeda motor dengan kunci masih tertinggal.

"Kita kasih waktu dulu sampai dia tenang baru kita mintai keterangan lebih lanjut," pungkasnya. (Tribunwow.com)

Artikel ini diolah dari Tribun Kaltim yang berjudul Kisah Penjual Bakso di Samarinda Hilang 2 Hari, Mengaku Layani Pemesan 3 Mangkuk Tanpa Kuah dan Kasus Pembunuhan? Pedagang Bakso di Samarinda Hilang Misterius saat Jualan, Sandal Tertinggal di TKP

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved