Piala AFF 2020
Garuda Patahkan "Kutukan" di Piala AFF, Timnas Indonesia Vs Kamboja Berakhir 4-2
Pertandingan timnas Indonesia vs Kamboja berakhir dengan kemenangan 4-2 untuk skuad Garuda.
Kiper timnas Kamboja, Chul Kim Huy, gagal membendung bola sehingga Indonesia unggul 1-0.
Permainan timnas Indonesia semakin atraktif setelah membuka skor.
Pada menit ke-17, upaya Garuda berhasil membuahkan gol kedua via aksi Evan Dimas.
Timnas Indonesia unggul 2-0. Pada menit ke-21, sang striker Ezra Walian akhirnya dapat menciptakan peluang melalui tendangan keras dari luar kotak penalti.
Pada menit ke-33, timnas Indonesia sukses mencetak gol ketiga. Deja Vu bagi Rachmat Irianto, dirinya kembali mencetak gol dengan tandukan di area kotak enam yard.
Setelah unggul 3-0, timnas Indonesia lengah menyusul gol balasan yang dapat dicetak Kamboja.
Melaui skema sepak pojok, Yue Safy yang menerima umpan dapat melakukan sundulan dan merobek gawang kiper debutan timnas Indonesia, Syahrul Trisna.
Babak pertama berakhir 3-1 untuk keunggulan skuad Garuda.
Skuad Garuda masih memegang kendali permainan.
Pada menit ke-54, Indonesia sukses menambah gol. Witan Sulaeman mengirimkan umpan pendek ke Ricky Kambuaya yang langsung menggiring bola ke dapan.
Kambuaya lalu menggeser bola ke kiri dan diterima oleh pemain pengganti, Ramai Rumakiek.
Wonderkid Persipura itu melakukan gerakan cepat dan melepaskan tendangan kaki kanan ke tiang jauh.
Kim Huy gagal membendung bola sehingga timnas Indonesia unggul 4-1.
Timnas Indonesia kembali lengah setelah melanggar pemain Kamboja di depan kotak penalti. Kamboja pun mendapatkan hadian tendangan bebas dari jarak ideal pada menit ke-60. Prak Mony Udom maju sebagai eksekutor.
Striker Kamboja itu kemudian sukses mencetak gol setelah tembakannya yang sempat membentur pagar betis tak mampu dihalau Syahrul.
Pada akhirnya, laga Indonesia vs Kamboja berakhir dengan kemenangan 4-2 untuk skuad Garuda. (Celvin MS/kps)
Baca juga: OPINI : Hari Hak Asasi Manusia Sedunia dan Pendidikan
Baca juga: 138 Orang Tewas dalam Perang Suku di Darfur Sudan
Baca juga: Hotline Batang : Bagaimana Cara Mengurus Data Kependudukan Online di Batang
Baca juga: Fokus : Korupsi Fakta