Berita Semarang
Rektor Unika Nyanyi, Monica Wisudawan Terbaik Menangis Sesenggukan Sambil Sungkem Orangtua
Monica Rizkiana Pranowo beberapa kali menyeka air matanya saat bersimpuh dan sungkem kepada orangtuanya
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: Catur waskito Edy
Teknologi tersebut membuat seolah-olah wisudawan dan rektor bertemu secara langsung, namun kenyataannya berlangsung dalam satu ruang virtual.
Rektor Unika, Ferdinandus menuturkan pihaknya mengadakan acara wisuda semi offline yang mana hanya diikuti wisudawan terbaik, orangtua, dan anggota senat.
"Ada suasana yang mengharukan, wisudawan berbakti kepada orangtua dalam bentuk sungkem. Ini juga bentuk rasa syukur pada tuhan sekaligus memohon restu. Semuanya merasakan keharuan itu," kata Ferdi, panggilannya.
Menurutnya, orangtua punya peran besar saat mengkuliahkan anaknya. Tidak hanya mendukung dalam biaya, tetapi juga dukungan doa dan moral.
Pada wisuda, merupakan momen untuk mengucapkan terima kasih melalui sungkem kepada orangtua karena anaknya telah lulus dari bangku kuliah.
"Pada sampai titik ini, orangtua punya peran besar bagi para mahasiswa. Sungkem merupakan sebuah tata laku yang harus dibangun kembali sebagai ungkapan terima kasih kepada orangtua," ujarrnya.
Ia menjelaskan, sungkem merupakan nilai universal yang mana dikenal semua budaya dan agama.
Meski rata-rata wisudawan generasi milenial, mereka harus diajarkan sungkem ini untuk bagaimana menghormati orangtua dan meminta restu serta ungkapan syukur.
Pada wisuda kali ini, Unika melepas 228 orang wisudawan dari program doktor, magister, sarjana, serta diploma.(mam)
Baca juga: KONDISI TERKINI: Sabtu (18/12) Penumpang Pesawat Maupun Kereta di Semarang Belum Terjadi Lonjakan
Baca juga: Bupati Blora : Rasio Kebutuhan Pelatih Pramuka Tidak Ideal
Baca juga: Pandemi Mengubah Pasar Tenaga Kerja Masa Depan, Pesan Rektor UPGRIS saat Wisuda
Baca juga: Ketua Pendeta Jateng Ingatkan Jemaah Kristiani Waspada Varian Omicron saat Natal, Harus Taat Prokes
TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :