Satpol PP Kota Semarang Tertibkan 40 Lapak Pedagang Liar di Sepanjang Jalan Kanjengan Johar

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Satpol PP Kota Semarang menertibkan sekitar 40 lapak pedagang liar di kompleks kawasan Johar yaitu sepanjang Jalan Kanjengan, Senin (3/1/2022).

Penertiban dilakukan mengingat pemerintah bakal meresmikan Pasar Johar yang telah direnovasi oleh Kementrian PUPR.

Kepala Satpol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto mengatakan, sepanjang Jalan Kanjengan seharusnya steril dari lapak-lapak pedagang.

Pihaknya sudah berulangkali melakukan penertiban namun para pedagang masih bandel berjualan di kawasan tersebut.

"Sabtu kemarin saya sudah beri tahu kalau hari Senin ini kami akan penertiban. Saya peringatkan, jangan ada lagi yang jualan disini.

Begitu ada yang jualan, nanti kami tertibkan termasuk sita dagangan," tegas Fajar, saat penertiban.

Disampaikan Fajar, Dinas Perdagangan saat ini mulai menata pedagang untuk masuk ke Pasar Johar Selatan dan Alun-Alun yang semula merupakan Pasar Yaik.

Sebelumnya, Dinas Perdagangan juga telah menata pedagang masuk ke Johar Utara dan Johar Tengah.

Kanjengan juga sebentar lagi bakal ditempati.

Maka, dia meminta pedagang yang sudah mendapatkan undian lapak agar segera masuk ke dalam pasar.

Sedangkan, pedagang yang merasa tidak pas dengan penataan yang dilakukan pemerintah diharapkan bisa berkomunikasi secara baik.

Dia meminta tidak ada lagi pedagang yang berjualan di sepanjang jalan untuk mendukung penataan Johar baru yang indah, tertib, dan nyaman.

Terlebih, rencananya Jalan Kanjengan juga akan dilakukan pengaspalan.

"Sehingga kawasan Johar baru benar-benar terwujud. Yang kurang pas bisa dinego, tidak usah melakukan demo. Kami turun untuk penegakan perda," paparnya.

Ke depan, pihaknya akan melalukan patroli secara rutin untuk memastikan sepanjang Jalan Kanjengan tidak digunakan untuk berdagang.