Kapolda Jateng Meresmikan Gedung Presisi Polres Pekalongan, Ia Berpesan: Polisi Jangan Menakutkan

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Sejak bulan Juli lalu, Polres Pekalongan melakukan sejumlah pembangunan di sekitar Mapolres setempat yakni pintu gerbang, jalan, dan gedung presisi.

Akhir Desember lalu, pembangunan tersebut sudah selesai dan diresmikan oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Achmad Luthfi, Kamis (6/1/2022).

Kapolda Jateng Irjen Pol Achmad Luthfi mengatakan, bahwa pembagunan pintu gerbang di Mapolres Pekalongan untuk melindungi kesatuan dari segala bentuk ancaman apapun.

Kemudian gedung baru lantai dua yang bernama Sarja Arya Racana, agar benar-benar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.

Baca juga: Wali Kota Semarang Rotasi 18 Kepala Dinas di Lingkungan Pemkot, Pasar Johar Jadi Satu PR Prioritas

Baca juga: Lapak di Basement Alun-Alun Johar Eks Pasar Yaik Mulai Ditempati, Begini Suasananya

Baca juga: Wakil Ketua DPRD Kota Semarang Harap Pengurangan Pegawai Non ASN Tak Menambah Pengangguran

''Benar apa yang dikatakan bupati kalau Polri, jangan seperti 'Ndoro' atau juragan. Sebab, Polri adalah pelayan masyarakat sehingga jangan merasa takut saat memasuki markas kepolisian," kata Kapolda Jateng Irjen Pol Achmad Luthfi kepada Tribunjateng.com.

Kapolda juga mengungkapkan, polisi jangan jadi menakutkan ke masyarakat, sehingga harus benar-benar mengayomi dan melindungi Siapapun boleh mengaudit dan menanyakan, dan datang ke kantor polisi untuk menanyakan kasus dan sebagainya.

Sebab pada hakikatnya, Polri sebagai pelayan dan milik masyarakat. Hal itu sesuai dengan apa yang diintruksikan Kapolri yang menegaskan agar kepolisian selalu melindungi dan melayani masyarakat.

"Saya juga mengingatkan kepada semua pihak untuk meningkatkan protokol kesehatan, meski wilayah Kabupaten Pekalongan sudah masuk zero Covid-19. Untuk itu, saya meminta Polres Pekalongan harus memenuhi target pencapaian vaksinasi anak dan lansia hingga 14 hari ke depan," ungkapnya.

Pihaknya menambahkan, kegiatan vaksinasi ini dalam rangka menunjang kebijakan pemerintah, dalam upaya meningkatkan kekebalan tubuh atau herd immunity.

''Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Pekalongan yang telah bersinergi dengan kepolisan, sehingga bisa berdiri gedung baru, pintu gerbang, dan jalan presisi di Mapolres Pekalongan,'' tambahnya. 

Sementara itu, Kapolres Pekalongan, AKBP Arief Fajar Satria menjelaskan gedung baru ini memiliki dua lantai, dengan rincian lantai pertama ada 10 ruangan dan lantai dua ada sembilan ruangan.

Kemudian fungsi gedung itu untuk memudahkan pelayanan masyarakat, karena merupakan gedung terpadu.

Baca juga: Limbah Ban Bekas di Gudang Rongsokan Pesarean Tegal Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 500 Ribu

Baca juga: Ahok BTP Dilaporkan ke KPK Terkait Sejumlah Dugaan Kasus Korupsi

Baca juga: Fakta Baru Pembuangan Mayat Sejoli Nagreg di Banyumas, Kolonel TNI Priyanto CS Ganti Warna Mobil

Sedangkan pintu gerbang presisi merupakan bangunan fisik yang memiliki fungsi dan arti tersendiri sebagai wujud ungkapan selamat datang kepada masyarakat yang berkunjung ke Mapolres Pekalongan.

Dengan demikian, gerbang ini menghilangkan kesan 'angker'.

"Jalan presisi yang baru diresmikan, akan terlihat revitalisasi lapangan uji sim baru yang merupakan wujud nyata komitmen jajarannya memberikan pelayanan maksimal. Mudah-mudahan, gedung baru ini benar benar bisa lebih mendekatkan ke masyarakat," katanya. (*)