Berita Kudus
Lampaui Target 2021, Laba PD Apotek Kudus Tahun Ini Dipatok Naik 47 Persen
PD Apotek Kudus mampu melampaui target anggaran 2021 yang ditetapkan sebesar Rp 55,1 juta.
Penulis: raka f pujangga | Editor: sujarwo
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Perusahaan Daerah (PD) Apotek Kudus mampu melampaui target anggaran 2021 yang ditetapkan sebesar Rp 55,1 juta.
Dalam realisasi hingga akhir tahun, perusahaan plat merah itu berhasil mencapai Rp 55,69 juta sebelum diaudit (anaudit).
Direktur PD Apotek Kudus, Jasiran menyampaikan, kinerjanya sepanjang 2021 sudah berjalan cukup baik.
Namun, diakui pihaknya belum merasa puas terhadap pencapaian tersebut.
"Itu saja belum merasa puas, inginnya lebih besar lagi," ujar dia, saat ditemui di kantornya, Senin (24/1/2022).
Jasiran menjelaskan, pencapaian tersebut juga tidak lepas dari penekanan terhadap biaya operasional.
Beberapa biaya tersebut di antaranya untuk seragam pegawai, perbaikan plafon bangunan dan lainnya.
"Kami terpaksa menekan pengeluaran untuk menghemat biaya agar laba tahun 2021 bisa tercapai," ucap dia.
Jasiran menyampaikan, jika dibandingkan tahun 2020 yang terealisasi sebesar Rp 50,1 miliar, maka terjadi kenaikannya sekitar 11,1 persen.
Rata-rata kenaikan target PD Apotek setiap tahunnya sekitar 10 persen. Namun pada tahun 2022, ditarget kenaikan lebih tinggi mencapai Rp 81 juta.
Pertimbangan kenaikan target yang lebih tinggi mencapai 47 persen itu karena adanya temuan DPRD Kudus.
Pasalnya, PD Apotek Kudus menerima pendapatan lain-lain dari jasa bank sebesar Rp 103 juta setahun.
Sehingga sepantasnya, laba PD Apotek Kudus minimal mendekati angka yang sama dari pendapatan jasa bank.
"Karena temuan dari anggota dewan itu, maka target dinaikkan tinggi, tujuannya biar tidak jauh dari pendapatan jasa bank," ujar dia.
Pendapatan jasa bank tersebut diperoleh dari bunga hasil pengelolaan dana sebesar 5,5 persen sampai 9 persen.