Hari Valentine
Kisah Tragis di Balik Peringatan Hari Valentine, Ungkapan Kasih Sayang bagi Banyak Pasangan
Hari Valentine seringkali dianggap sebagai hari spesial untuk mengungkapkan rasa kasih sayang, yang dirayakan setiap tanggal 14 Februari.
Penulis: Alifia | Editor: abduh imanulhaq
lihat foto
Bagi pendeta Valentine, hal itu sangat bertolak belakang dengan perasaan manusia sehingga secara diam-diam pendeta Valentine menikahkan pasangan muda.
Tindakan ini dianggap sebagai bentuk pertentangan dan sang pendeta akhirnya ditahan dan harus menjalani hukumannya.
Hukuman yang membuat pendeta Valentine dipukuli, disiksa dan berakhir dipancung dengan sangat tragis.
Sehingga, atas kejadian ini setiap tanggal 14 Februari diperingati sebagai hari kasih sayang.
Sejarah valentine ini beredar cukup luas dan banyak dipercaya.
Hal ini karena ditemukannya, sebuah catatan dari pendeta Valentine dengan judul “From Your Valentine” untuk penjaga penjara yang telah menjadi temannya.
Berdasarkan sejarah ini pula, pendeta Valentine dianggap sebagai orang suci dan dinobatkan sebagai Santo Valentine.
Meskipun memiliki sejarah yang sangat tragis, hari Valentine dirayakan untuk menunjukkan cinta kasih pada pasangan atau orang yang mereka sayangi.
Hal ini karena setiap orang spesial dan layak untuk dicintai. (aya/tribunjateng.com)
Baca juga: Kasus Covid-19 di Kendal Melonjak , Dico Pastikan Objek Wisata Tetap Beroperasi
Baca juga: Resep Bakso Tempe Tanpa daging Cocok Jadi Menu Diet
Baca juga: Joki Pembuat Skripsi di Semarang Marak saat Pandemi, Lestari Tak Ragu Bayar Rp 4 Juta
Baca juga: 5 Tips Anti Jomblo di Hari Valentine Dijamin Bikin Pria Langsung Jatuh Cinta
