Berita Pati
Bandeng Asap Tanpa Duri, Oleh-Oleh Khas Pati yang Bisa Didapat di Plaza Pragolo
Kabupaten Pati dikenal sebagai daerah penghasil ikan bandeng. Kuliner khasnya pun juga banyak yang merupakan hasil olahan bandeng.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, PATI - Kabupaten Pati dikenal sebagai daerah penghasil ikan bandeng.
Kuliner khasnya pun juga banyak yang merupakan hasil olahan bandeng.
Selain bandeng presto dan otak-otak, olahan ikan bandeng yang terbilang unik ialah ikan bandeng asap tanpa duri.
Produk ini bisa didapat di Plaza Pragolo Pati.
Store Manager Plaza Pragolo, Eka Candra Natalia, mengatakan bahwa bandeng asap tanpa duri ini tergolong produk baru yang masuk di Plaza Pragolo.
Menurut dia, produk bandeng asap tanpa duri termasuk produk unggulan bercita rasa khas yang cocok dijadikan buah tangan dari Bumi Mina Tani.
"Dulu hanya ada bandeng presto dan tanpa duri saja. Produk bandeng asap ini menarik karena masih sangat jarang," kata Eka, Sabtu (26/2/2022).
Produk bandeng asap tanpa duri dikemas beku (frozen food) sehingga bisa tahan lama.
Harga per bungkus dibanderol Rp 17 ribu.
Karena dimasak dengan cara diasapi, daging ikan bandeng ini memiliki sensasi "smokey" dan terasa lebih gurih.
Selain bandeng asap, Plaza Pragolo juga menyediakan olahan yang lebih populer, yakni bandeng presto dan otak-otak bandeng.
Bandeng presto dijual Rp 9 ribu per bungkus sedangkan otak-otak bandeng Rp 16 ribu per bungkus.
Produk-produk olahan ikan bandeng tersebut merupakan hasil produksi Omah Bandeng Berkah Desa Raci Kecamatan Batangan, yang menggunakan bahan baku ikan bandeng segar dari Juwana.
"Kami sengaja memilih ikan bandeng dari Juwana karena terbukti yang paling baik.
Dulu ketika stok bandeng sepi, pernah ambil dari daerah Jawa Timur, tapi kurang bagus.
Karena itu kami lebih memilih tidak produksi saja kalau bukan bandeng dari Juwana," jelas pemilik Omah Bandeng Berkah, Siti Maunah.
Keunggulan olahan bandeng miliknya, lanjut Siti, ialah original tanpa campuran.
"Walaupun bumbu sederhana, rasa tetap enak karena asli tanpa campuran, kami juga tidak memakai MSG," ucap dia.
Siti menyebut, saat ini produknya telah merambah luar kota, antara lain Solo, Yogyakarta, dan Jakarta.
"Rata-rata separuh produksi kami dijual ke luar kota. Kalau di Jakarta masuk ke resto, di Solo rumah makan, kalau di Semarang dan Jogja reseller," papar dia.
Tiap hari, rata-rata ia bisa mengolah 100 kilogram ikan bandeng segar.
Selain di Plaza Pragolo, produk olahan ikan bandeng dari Siti Maunah juga bisa didapatkan di Omah Bandeng Berkah Juwana, samping Masjid Jami Al-Barokah, Desa Raci, Kecamatan Batangan. (mzk)
Baca juga: Yusril Pertanyakan Dasar Hukum Penundaan Pemilu
Baca juga: Lembaga Penjaminan Mutu Susun Renstra Walisongo Career Center
Baca juga: Iwan Lulusan Terbaik PGPAUD UMP Purwokerto, Buktikan Guru PAUD Tak Harus Perempuan
Baca juga: Headline : Ukraina Merasa Ditinggal Sendirian, AS Tolak Kirim Bantuan Pasukan, Benarkah?