Berita Batang
Bupati Wihaji Resmikan GOR Indoor Pertama di Batang
Impian lama masyarakat Kabupaten Batang yang menginginkan adanya Gelanggang Olahraga (GOR) Indoor akhirnya terwujud.
Penulis: dina indriani | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Impian lama masyarakat Kabupaten Batang yang menginginkan adanya Gelanggang Olahraga (GOR) Indoor akhirnya terwujud.
Bupati Batang Wihaji dan Wabup Suyono meresmikan langsung pembukaan GOR Indoor Abirawa yang ditandai pertandingan basket trofeo tiga tim, Rabu (9/3/2022).
GOR Indoor yang diberi nama Abirawa Batang itu menempati total lahan seluas 13 ribu meter persegi dengan luasan bangunan 3.500 meter persegi itu, berada di jalan dr Soetomo Batang, Kelurahan Kauman Batang.
Total proyek pembangunan yang dikerjakan dua tahap menghabiskan anggaran APBD sebesar Rp 30 Miliar.
Pembangunan masih menyisakan satu tahap lagi dengan kebutuhan pembangunan pagar keliling, hingga penataan lingkungan.
Secara prinsip GOR Indoor Abirawa Batang masuk dalam kategori kelas B yang siap menggelar event tingkat provinsi.

Bupati Wihaji mengatakan GOR Indoor ini sebagai salah satu wujud dari suasana kebatinan masyarakat dan juga atlet di Kabupaten Batang.
"Ini menjadi impian bersama karena di Batang belum ada GOR Indoor dan alhamdulillah sudah terwujud, dan semoga ini bermanfaat bagi masyarakat," tuturnya.
Gor Indoor tidak hanya bisa untuk olahraga dalam ruangan, terdapat beberapa olahraga yang bisa dilakukan di lingkungan luar.
"Ada sembilan cabang olahraga yang bisa berkegiatan di GOR Indoor ini, bisa untuk olahraga bulutangkis, basket, futsal, voli karate, taekwondo dan lain sebagainya.
Selain itu juga di luar nantinya akan dibuat jalur lintasan joging, meski ini belum semua selesai," terangnya.
Lebih lanjut, dikatakannya GOR Indoor Abirawa tersebut dapat menampung kurang lebih 1.000 orang.
Pengelolaan GOR tersebut akan sepenuhnya dikelola oleh Disparpora Batang.
"Silahkan ke depan Disparpora berdiskusi dengan Koni dan lainnya untuk pengelolaan, misal nanti ada beberapa kios olahraga silahkan, asalkan tetap diatur, dan peruntukannya untuk kebutuhan penunjang olahraga," pungkasnya.(din)
Baca juga: Solusi Cerdas AKP Wahono Urai Kemacetan di Ngaliyan Gara-gara Truk Kecelakaan Melintang Jalan
Baca juga: Peduli Lingkungan, Dewi Aryani Tanam 400 Pohon Trembesi di Adiwerna Kabupaten Tegal
Baca juga: Bupati Sukoharjo Serahkan Uang Baznas Buat Perbaiki RTLH dan Modal Usaha Warga
Baca juga: 7 Proyek Pemprov Jateng Soal Perbaikan Jalan di Jepara, Bakal Dikerjakan Setelah Musim Hujan Lewat