PCNU Kota Semarang Tetap Tunggu Rukyatul Hilal untuk Penetapan Ramadan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Semarang tetap menunggu rukyatul hilal atau mengamati hilal pada akhir bulan Syaban untuk penentuan Ramadan. 

Ketua PCNU Kota Semarang, Anashom menyampaikan, dari konteks hisab memang sudah diketahui kapan memasuki Ramadan.

Namun, NU tetap menunggu rukyatul hilal yang nantinya dilakukan pemerintah dan para ulama NU. 

Biasanya, kata dia, pemerintah menyebar ahli rukyat lebih dari 80 di seluruh Indonesia. Begitu pula NU juga melakukan rukyat di berbagai tempat.

Hasil rukyat tersebut nantinya dikumpulkan dan disidangkan untuk penetapan Ramadan. 

"Setelah ada pengunguman baru kita bisa menentukan Ramadan. Jadi, prinsipnya kita tetap menunggu rukyatul hilal," tegas Anashom, Jumat (11/3/2022). 

Menurutnya, perbedaan hisab dan rukyatul hilal untuk menentukan bulan Ramadhan sangat mungkin terjadi. Pasalnya, bulan Syaban dan Ramadan bisa saja 29 atau 30 hari. 

"Kalau 30 kok di Syaban berarti istikmal Syaban. Di Ramadan juga bisa 29 atau 30 hari. Itu selalu begitu sejak jaman Rasulullah karena harus melihat hilal. Ilmu pengetahyan itu dinamis sekali," katanya. (eyf)

Baca juga: Pasar Mobil Bekas Taksi Blue Bird Belum Stabil, Ini Penyebabnya

Baca juga: LPKS di Pati Sebut Program Kredit Tanpa Agunan BP2MI Permudah Calon Pekerja Migran ke Korea Selatan

Baca juga: CEK FAKTA: Komedian Indro Warkop Dikabarkan Meninggal, Benarkah?

Baca juga: Alhamdulillah, Pemasangan Kubah Masjid Agung Baitunnur Pati Sudah 98 Persen