Berita Blora

Ini 3 Usulan Bupati Blora Arief Rohman, Menyoal Sinergitas Pembangunan Bersama Pemkab Ngawi

Meskipun bendungan di wilayah perbatasan Blora dan Bojonegoro, namun airnya dapat memenuhi kebutuhan industri di Ngawi.

Penulis: ahmad mustakim | Editor: deni setiawan
PEMKAB BLORA
Bupati Blora Arief Rohman dan Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, saat diwawancarai awak media seusai Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Kabupaten Ngawi di Pendopo Kabupaten Ngawi, Selasa (15/3/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Guna memacu progres pembangunan Bendung Gerak Karangnongko di perbatasan Blora dan Bojonegoro, Pemkab Blora menjalin sinergitas dengan Pemkab Ngawi. 

Setidaknya ada tiga usulan pembangunan yang dibahas bersama dan nantinya memiliki manfaat bagi kedua daerah saling berbatasan ini. 

Bupati Blora, Arief Rohman mengatakan, pihaknya ingin membangun sinergitas antar daerah untuk membangun kawasan.

Baca juga: Pekan Ini, Gubernur Aceh Kunjungi Blora, Bakal Ziarah Makam Potjut Meurah Intan

Baca juga: Perdana, Untuk Dapat Lisensi 20 Pemuda Blora Digembleng Diklat Initial Aviation Security 

Baca juga: Update Minyak Goreng Jelang Ramadan di Blora, Pedagang: Harganya Lagi Kocar-Kacir

Baca juga: 10 Rumah Di Blora Terendam Air Diterjang Hujan Deras

"Ada tiga hal yang kami diskusikan."

"Pertama terkait rencana pembangunan Bendung Gerak Karangnongko yang diupayakan masuk proyek strategis nasional," ucap Bupati kepada Tribunjateng.com, Selasa (15/3/2022). 

"Bendung gerak ini akan membendung Sungai Bengawan Solo di Kecamatan Kradenan," lanjut Bupati. 

Dikatakannya, meskipun bendungan di wilayah perbatasan Blora dan Bojonegoro, namun airnya dapat memenuhi kebutuhan industri di Ngawi.

"Sinergitas karena kita Indonesia."

"Sedangkan Blora bisa untuk membantu irigasi pertanian, pariwisata, dan pemenuhan air bersih," terangnya. 

Dijelaskannya, usulan kedua yakni dukungan usulan pembangunan ruas jalan tembus Blora - Ngawi via Randublatung - Getas - Banjarejo - Sonde. 

Jalan ini akan menjadi akses strategis dari Blora ke Ngawi, untuk membuka kawasan Blora Selatan dan mempermudah ekonomi masyarakat menuju Ngawi. 

"Kami ingin ke depan ada pembangunan dari pihak Ngawi juga menuju perbatasan Blora."

"Begitu juga sebaliknya dari pihak Blora," jelasnya. 

Menurutnya, nantinya akses tersebut akan lebih efektif untuk menuju akses tol Ngawi. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved