PSIS Hari Ini
Mumpung On Fire, PSIS Semarang Wajib Kalahkan PSS Sleman, Septian David: Insya Allah Kami Bisa
Target tiga poin yang diusung PSIS meleset ketika hanya berbagi angka dengan skor 1-1 pada saat melawan Bhayangkara FC di laga pekan sebelumnya.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, BALI - PSIS Semarang menargetkan kemenangan melawan PSS Sleman dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 pekan ke 31 yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Rabu (16/3/2022).
Target tiga poin yang diusung PSIS meleset ketika hanya berbagi angka dengan skor 1-1 pada saat melawan Bhayangkara FC di laga pekan sebelumnya.
Asisten Pelatih PSIS Semarang, Achmad Rezal Octavian menyebut, timnya sudah melakukan evaluasi pasca kegagalan menang atas Bhayangkara FC.
Baca juga: Jelang Lawan PSS Sleman, Pendukung PSIS Semarang Inisiasi Penjualan Tiket Online, Begini Caranya
Baca juga: Kabar Baik Buat PSIS Semarang! Hari Nur Sudah Gabung Latihan, Berpeluang Tampil Lawan PSS Sleman
Baca juga: Respon Junianto Nonton PSIS Semarang Vs Bhayangkara FC: Terbaik Selama Putaran Kedua Liga 1
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung BRI Liga 1 Persib Bandung Vs Madura United hingga PSS Sleman Vs PSIS Semarang
"Ada beberapa kekurangan yang harus kami benahi pasca laga menghadapi Bhayangkara FC."
"Semoga melawan PSS Sleman evaluasi yang sudah kami lakukan bisa membawa kemenangan," kata Rezal kepada Tribunjateng.com, Selasa (15/3/2022).
Menurut Rezal, meski dalam laga kontra Bhayangkara FC hanya bermain imbang, dia meyakini mental para pemain tak terganggu atas hasil tersebut.
Hal itu karena dalam laga melawan Bhayangkara FC, PSIS Semarang tampil apik, mendominasi permainan serta menciptakan banyak peluang.
Rezal menyebut, mental para pemain PSIS Semarang justru terus meningkat saat ini.
"Soal hasil memang kami punya target menang saat lawan Bhayangkara FC."
"Cuma hasil belum berpihak, anak-anak juga kerja sudah bekerja keras."
"Sama dengan laga besok, mental pemain terus meningkat," kata Rezal.
PSIS Semarang memang seakan mulai menemukan permainan terbaiknya secara perlahan seusai bermain imbang dengan Bhayangkara FC.
Meski bermain imbang 1-1, PSIS Semarang berhasil memaksa Bhayangkara FC bermain bertahan.
Selama 90 menit PSIS terus menekan Bhayangkara FC, apalagi tim kebanggaan masyarakat Kota Semarang tersebut tertinggal 1-0 lewat gol cepat lawan di menit ke 9.
PSIS Semarang terus mencari gol penyama kedudukan hingga jelang penghujung laga lewat tendangan bebas Alfeandra Dewangga Santosa menit 92.
Data statistik menunjukkan, Mahesa Jenar unggul penguasaan bola 58 persen, termasuk juga unggul dari segi peluang yakni 7 on target dan 7 off target.
Nah, mumpung sedang on fire, PSIS Semarang punya kans besar membalas kekalahan atas PSS di putaran pertama BRI Liga 1 musim ini.
Saat itu, Tim Super Elang Jawa menang 2-1 pada laga yang berlangsung di Stadion Manahan Surakarta pada 3 Januari 2021.
Pada laga menghadapi PSS Sleman, hampir seluruh pemain siap tampil.
Kecuali beberapa yang masih mengalami gangguan cedera, semisal Finky Pasamba dan Hari Nur Yulianto.
Adapun menurut Rezal, PSS Sleman merupakan tim yang wajib diwaspadai meski di papan klasemen, posisi PSIS jauh lebih baik.
PSS Sleman masih membutuhkan kemenangan untuk memastikan diri aman dari zona degradasi.
"PSS Sleman tim bagus dan saya harus waspadai mereka."
"Kami tekankan kalau sudah masuk ke lapangan semua tim sama."
"Jadi kami harus kerja keras untuk meraih kemenangan," tegas Rezal.
Pemain Makin Kompak
Dalam kesempatan yang sama, gelandang serang PSIS Semarang, Septian David Maulana mengatakan, ia dan rekan setimnya sudah siap menaklukkan PSS Sleman.
Bagi pemain asal Semarang tersebut, timnya bermodalkan kekompakan dan chemistry yang semakin membaik antar pemain, poin tersebut jugalah yang membuat permainan PSIS enak ditonton dalam laga sebelumnya.
"Saya mewakili pemain saya sudah siap, Insya Allah."
"Kunci performa tim sejauh ini terus membaik."
"Yang pasti pemain selalu bekerja keras di setiap pertandingan."
"Kami selain percaya satu sama lain, kami bisa kompak," tandas David kepada Tribunjateng.com, Selasa (15/3/2022).
Sementara itu, headcoach PSS Sleman, I Putu Gede mengatakan, timnya sudah membenahi kekurangan tim pasca kegagalan menang pada pertandingan sebelumnya melawan Persita Tangerang.
Hasil tersebut juga membuat PSS Sleman belum meraih kemenangan di empat laga beruntun.
"Kami sudah memperbaiki kekurangan dan kesalahan juga adaptasi dengan taktikal pola permainan PSS."
"Kami siap untuk bertanding," kata I Putu Gede kepada Tribunjateng.com, Selasa (15/3/2022).
Menurut eks pelatih Persekat Tegal tersebut, timnya mewaspadai fighting spirit PSIS Semarang.
"Sekarang PSIS fighting spiritnya lebih."
"Ketika mereka melawan Bhayangkara FC mereka tampil spartan."
"Ball posession mereka juga kuat, ini yang terus patut kami waspadai," ungkapnya.
PSS Sleman membutuhkan poin di laga kontra PSS untuk menjauh dari zona degradasi.
Saat ini PSS Sleman menempati urutan 14 di papan klasemen.
Jika melihat koleksi poin, perolehan angkanya belum aman dari ancaman degradasi.
"Kompetisi tahun ini sangat kompetitif, baik untuk tim di peringkat atas maupun bawah."
"Kami pikir ini kompetisi yang bagus, semoga pekan ke 33 dan 34 ketahuan siapa yang juara atau degradasi."
"Ini luar biasa saya pikir," katanya. (*)
Baca juga: Game Penghasil Uang My Crypto Heroes Bisa Dapat Duit Kripto
Baca juga: Inilah Kronologi Kecelakaan Mitsubishi Pajero Hitam Masuk Sungai Wates Kroya Cilacap
Baca juga: Rudy Salim Mangkir Diperiksa Jadi Saksi di Kasus Indra Kenz, Pekan Depan Dipanggil Bareskrim
Baca juga: Menegangkan! Pria Ini Bertahan Hidup di Atas Mesin Jenset dari Terjangan Banjir di Kebumen