UPDATE: Prajurit TNI Serma Bisri Opname di RS Tugu, Dikeroyok 2 Preman Mangkang: Patah Hidung
Serma Bisri (49) dari kesatuan Kodim Kendal Koramil 11 Kaliwungu saat ini masih dirawat di RS Tugu.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo
Tubuh mereka tinggi besar dengan usia sekira 35 sampai 40 tahun.
"Tak ada yang berani melerai. Mereka preman di sini, tapi nyambi jadi calo liar," terangnya.
Selepas kejadian penganiayaan,korban kemudian menjauh meninggalkan lokasi.
Para pelaku sempat hendak mengejar korban namun urung dilakukan.
Mereka kemudian pergi.
Korban lantas ke warung dekat lokasi kejadian untuk membersihkan mukanya.
"Mukanya penuh darah. Terutama di bagian hidung," tuturnya.
Ia sempat berbincang dengan korban lalu menanyakan kenapa tak melawan para preman tersebut.
"Korban bilang biarkan saja," terangnya.
Ia mengaku, sudah kenal korban sejak tahun 2013.
Korban memang biasa bolak-balik Kendal-Semarang menggunakan angkutan umum.
"Orangnya baik, kasihan dia," paparnya.
Sesudah itu, ia melanjutkan, korban dijemput oleh rekannya sesama tentara.
Korban lalu melaporkan kejadian itu ke Polsek Ngaliyan.
"Ya korban laporan ke polisi, semoga pelaku tertangkap," terangnya.
Diakuinya, para pelaku memang dikenal arogan di area Terminal Mangkang.
Terutama Dengkek yang sering membuat ulah di Terminal.
Banyak warga yang menjadi korbannya terutama ketika hendak naik bus menuju ke arah barat.
Ketika tak mau menerima tawaran bus atau kendaraan onlinenya maka akan berbuat kasar.
"Korban sudah banyak, tapi pada diam tak berani, kebetulan sekarang korbannya tentara jadi berani laporan ke polisi," ungkapnya.(Iwn)