Berita Jateng
Kepala Disperindag Jateng Minta Perusahaan Bantu Pemerintah Percepat Penghapusan Kemiskinan Ekstrim
Perusahaan atau pelaku usaha diiharapkan ikut membantu Pemerintah dalam mempercepat program penghapusan kemiskinan ekstrim.
Penulis: Hermawan Handaka | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Perusahaan atau pelaku usaha diiharapkan ikut membantu Pemerintah dalam mempercepat program penghapusan kemiskinan ekstrim.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, Muhammad Arif Sambodo.
Dijelaskannya sesuai arahan Wapres Ma’ruf Amin saat berkunjung ke Jawa Tengah pada Oktober 2021, peran serta pelaku usaha melalui program corporate social responsibility (CSR) sangat diperlukan agar membantu pemerintah mempercepat penghapusan kemiskinan ini.
Baca juga: Kombes Djuhandani yang Biasa Garang Menahan Tangis Saat Konprers Pembunuhan Ibu dan Anak: Dramatis
Baca juga: 995 Hektar Lahan Pertanian di Banyumas Terdampak Banjir, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp 20 Miliar
Baca juga: Sosok Bidan Suwita, Korban Pembunuhan di Jembatan Tol Semarang, Single Parent yang Ceria dan Supel
“Sehingga, kami pun berkoordinasi dengan berbagai perusahaan yang ada di Jateng agar mau turun tangan di program ini."
"Salah satunya ialah PT Djarum yang bersedia berpartisipasi dalam kegiatan Rumah Sederhana Layak Huni di Kabupaten Pemalang."
"Keikutsertaan pelaku usaha seperti ini sangat dibutuhkan karena pada dasarnya program PKE ini tidak bisa dibiayai secara keseluruhan oleh APBD Pemprov Jateng,” tutur Arif, Kamis (17/3).
Kabupaten Pemalang menjadi satu dari lima kabupaten prioritas pelaksanaan program Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem (PKE) di Jawa Tengah.
PT Djarum ikut ambil bagian dalam program bertajuk Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH) dengan membiayai renovasi 10 rumah keluarga tidak mampu yang berada di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
Program kolaboratif bersama Dinas Perindustrian & Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Tengah ini merupakan bentuk nyata atas program Penanggulangan Kemiskinan Esktrem (PKE) yang digagas Wakil Presiden Ma’ruf Amin pada 2021 dan dijalankan oleh Kemenko Bidang Perekonomian.
Program ini fokus memenuhi kebutuhan dasar masyarakat kurang mampu seperti rumah layak huni, sarana air bersih, kesediaan listrik, hingga sanitasi.
Seremoni serah terima dari PT Djarum kepada 10 pemilik rumah tersebut juga turut dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Perundistrian dan Perdagangan Kabupaten Pemalang Hepi Priyanto yang mewakili Bupati Pemalang, Deputi GM Corporate Communications PT Djarum Achmad Budiharto serta perwakilan dari tingkat kecamatan dan desa setempat.
Proses seremoni berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah. Penerima bantuan juga menerima souvenir compo dari Polytron.
Deputi GM Corporate Communications PT Djarum Achmad Budiharto mengatakan, keikutsertaan PT Djarum dalam menyukseskan program RSLH merupakan komitmen mendukung program pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dan menaikkan taraf hidup masyarakat.
Pasalnya, rumah yang layak huni merupakan aspek penting dalam menjaga dan meningkatkan kualitas hidup manusia.
Pinsar Minta Pemerintah Tekan Harga Telur Ayam, Parjuni: Produsen Pakan Harusnya Mengalah Dulu |
![]() |
---|
Diduga Bermasalah, Polda Jateng Tertibkan Pengeboran Minyak Sumur Tua di Blora |
![]() |
---|
Sempat Terdampak Pandemi, Industri Layar Lebar Kini Kembali Bangkit |
![]() |
---|
Komunitas LGBT Remaja dan Anak Sekolah Ditemukan di Wonogiri, Kadinsos Ungkap Cara Antisipasi |
![]() |
---|
Harga Telur Perkilo Rp30ribu-an Sebagian Pembeli Cari Telur Pecah |
![]() |
---|