Pilpres 2024
HASIL SURVEI SMRC : 78,9 Persen Warga Tolak Penundaan Pemilu 2024, Hanya 5 Persen yang Setuju
Survei nasional Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menemukan bahwa mayoritas warga (78,9 persen) menolak ide penundaan Pemilu 2024.
"Yang ingin lebih dari dua kali (masing-masing 5 tahun,red) hanya 35 persen atau hanya sekitar 5 persen dari total populasi," kata Deni.
Deni menambahkan bahwa pendapat warga yang mayoritas ingin mempertahankan ketentuan masa jabatan presiden maksimal dua kali ini konsisten dalam 3 kali survei, pada Mei 2021, September 2021, dan Maret 2022.
“Ide menambah periode jabatan presiden bukanlah aspirasi yang umum di masyarakat. Hanya sekitar 5 persen warga yang setuju dengan pandangan itu.
Publik pada umumnya ingin seorang presiden hanya menjabat maksimal dua periode saja,” ucap Deni.
Sebagai informasi, survei ini dilakukan pada 1220 responden yang dipilih secara acak dengan metode stratified multistage random sampling terhadap keseluruhan populasi atau warga negara Indonesia.
Pengambilan sampel dilakukan melalui wawancara tatap muka dilakukan pada 13 - 20 Maret 2022. Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 1027 atau 84 persen. Margin of error survei ini dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar kurang lebih 3,12 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.(Tribun Network/yud/wly)
Baca juga: Masih Berstatus Saksi, Pria di Video Syur Dea OnlyFans Langsung Kabur Tutupi Muka Usai Diperiksa
Baca juga: OPINI Aloys Budi Purnomo Pr : Kesalehan Sosial yang Ekologis
Baca juga: Aji Santoso Belum Bisa Move On, Kurang Ikhlas Melihat Taisei Marukawa ke PSIS Semarang
Baca juga: FOKUS : Menjaga Spirit Ramadan