Berita Tegal
Objek Wisata di Kabupaten Tegal Sepi Pengunjung Saat Bulan Puasa, Hasib: Biasa Terjadi Tiap Tahun
Objek wisata di Kabupaten Tegal khususnya yang dikelola pemerintah daerah tetap beroperasi.
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: sujarwo
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Momen bulan puasa atau Ramadan 1443 hijriyah, objek wisata di Kabupaten Tegal khususnya yang dikelola oleh pemerintah daerah yaitu Daya Tarik Wisata (DTW) Guci dan Purwahamba Indah (Pur'in) tetap beroperasi.
Namun tidak jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kondisi wisata saat bulan puasa mengalami penurunan jumlah pengunjung yang cukup signifikan.
Menurut Kepala UPTD Pengelolaan Objek Wisata Kabupaten Tegal, Ahmad Abdul Hasib, seperti untuk di DTW Guci sendiri jumlah pengunjung turun drastis katakan weekday biasanya kisaran 300-500 dan weekend bisa mencapai 1.000 lebih kunjungan, sekarang ini rata-rata 150-200 orang per hari.
Tidak jauh berbeda, di objek wisata pantai Purwahamba Indah (Pur'in), juga mengalami hal yang sama yaitu penurunan kunjungan sangat signifikan.
Sebelum bulan puasa saja sudah cenderung sepi katakan hanya 50-100 kunjungan saja, saat ini pengunjung rata-rata hanya 25-50 orang per hari.
"Kalau untuk di Guci rata-rata pengunjung saat ini baik weekday maupun weekend sama diangka 150-200 orang. Di Pur'in apalagi semakin sepi lagi, karena ya memang kondisinya sedang puasa sehingga momen tersebut dijadikan ajang untuk fokus beribadah. Setiap tahun kondisinya pasti seperti ini, tapi nanti mendekati lebaran biasanya mulai ramai lagi," ungkap Hasib, pada Tribunjateng.com, Minggu (10/4/2022).
Sedangkan untuk pedagang di area wisata, dikatakan Hasib sebagian besar memang tutup atau tidak beroperasi.
Tetap ada yang buka beberapa, tapi hanya penjual oleh-oleh yang kemasan, buah-buahan, dan sebagainya.
Tutupnya pedagang lebih kepada kebiasaan atau tradisi setempat, bisa dikatakan sebagai bentuk menghormati yang sedang berpuasa.
Mengingat dari pengelola wisata tidak mengeluarkan aturan atau edaran mengenai pedagang boleh buka atau harus tutup, tapi dikembalikan kepada pedagang si area wisata sendiri.
"Wisata tetap buka begitu juga dengan pedagang makanan, minuman, dan lain-lain. Dari kami tidak ada aturan khusus yang mengatur, tapi memang beberapa ada yang tutup buka saat menjelang buka puasa," ujarnya.
Persiapan yang dilakukan menyambut libur lebaran atau hari raya Idulfitri:
Meskipun tergolong masih lumayan lama, tapi dari pengelola wisata khususnya yang dibawah naungan Pemkab Tegal, sudah melakukan beberapa persiapan menyambut libur lebaran.
Adapun hal pertama yang dipersiapkan, dijelaskan oleh Hasib yaitu perbaikan infrastruktur dalam hal ini akses jalan menuju DTW Guci.
Saat ini sedang berlangsung perbaikan jalan di jalur Kalibakung sampai tanjakan Clirit View yang kondisinya memang cukup rusak dan mengkhawatirkan.