PM Pakistan Imran Khan Digulingkan, Pendukung Gelar Unjuk Rasa Besar-besaran

TRIBUNJATENG.COM, ISLAMABAD – Perdana Menteri Pakistan Imran Khan digulingkan oleh kelompok oposisi. Kemudian, para pendukungnya menggelar aksi protes di sejumlah kota di Pakistan pada Minggu (10/4/2022).

Mereka menggelar unjuk rasa menentang penggulingan Khan, yang juga Ketua Partai Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI), melalui mosi tidak percaya yang digerakkan oleh oposisi di parlemen.

Dilansir India Today, anggota dan pendukung PTI menggelar aksi protes di sejumlah kota seperti Karachi, Peshawar, Malakand, Multan Khanewal, Khyber, Jhang, dan Quetta.

Pada pengunjuk rasa meneriakkan slogan-slogan menentang oposisi.

Sebelum aksi protes dimulai, Khan mengetwit bahwa hari Minggu menandai awal dari perjuangan kebebasan melawan apa yang dia sebut sebagai konspirasi asing perubahan rezim di Pakistan.

Dalam upaya untuk menggembleng para pendukungnya, Khan menuturkan bahwa rakyatlah yang melindungi kedaulatan dan demokrasi.

Terlepas dari upaya PTI untuk menghindari pemungutan suara pada mosi tidak percaya, oposisi menggalang kekuatan dan berhasil dalam upaya selama sebulan untuk menggulingkan Khan.

Sebanyak 174 anggota dari 342 orang di Majelis Nasional menyepakati mosi tidak percaya terhadap Khan pada Minggu.

Penggulingan Khan terjadi setelah debat panas selama seharian penuh dan drama politik yang terjadi di negara tersebut.

Khan menjadi perdana menteri pertama dalam sejarah negara itu yang digulingkan setelah kehilangan kepercayaan dari parlemen.

Juru bicara PTI Fawad Chaudhry juga meminta orang-orang untuk melakukan protes pada Minggu malam saat berbicara kepada media di Islamabad.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PM Pakistan Digulingkan Oposisi, Pendukung Imran Khan Gelar Unjuk Rasa Besar