Alasan Danur Sarankan Locker Room PSIS di Tribun Barat Stadion Jatidiri Semarang: Masih Ada Rohnya

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Keistimewaan Stadion Jatidiri Semarang yang memiliki empat locker room atau ruang ganti pemain menjadi satu bahan pikiran pihak Panpel PSIS Semarang jelang Liga 1 dilangsungkan musim depan.

Stadion Jatidiri Semarang dikabarkan telah siap digunakan oleh PSIS di kompetisi Liga 1 2022-2023.

Berbeda dengan rata-rata stadion di Indonesia, Stadion Jatidiri Semarang punya empat locker room.

Baca juga: Sosok 2 Calon Pelatih PSIS Semarang Paul Munster dan Mario Petrone yang Pernah Tukangi Klub La Liga

Baca juga: Hambali Thalib Berseragam PSS Sleman, Nyusul Fandi Eko Utomo Eks Pemain PSIS Semarang

Baca juga: PSIS Semarang Tak Perpanjang Kontrak Benny Wahyudi, Pemain Ketiga Pekan Ini yang Dilepas

Baca juga: PSIS Semarang Resmi Depak Benny Wahyudi, Ricky Fajrin Semakin Dekat Merapat?

Dua di sisi tribun barat dan dua lainnya di tribun timur.

Dari segi ruangan, locker room di tribun timur lebih luas dibanding tribun barat.

Meski demikian, pihak Panpel PSIS Semarang ingin nantinya locker room tetap berada di tribun barat.

Menurut Ketua Panpel PSIS Semarang, Danur Rispriyanto, keinginan Panpel memilih locker room ditempatkan di tribun barat karena ruangannya masih utuh dari ruangan yang lama kendati telah dilakukan renovasi.

Danur mengungkapkan, tak hanya ruang ganti yang tak mengalami renovasi total, ruangan lain bahkan hingga toilet dari peninggalan Stadion Jatidiri Semarang yang lama.

"Untuk locker room, kami sudah diskusi dengan CEO PSIS Semarang."

"Kami laporkan apa adanya."

"Itu kalau kami dari Panpel menghendaki locker roomnya di barat."

"Karena, di barat itu rohnya Jatidiri yang dulu itu masih ada."

"Ruang gantinya masih ada, dan ruangan-ruangan lain."

"Di barat itu cuma ditambah tribun ke atas."

"Tapi bawahnya, ruang ganti, ruang medis, raung wasit, itu masih ada semua," kata Danur kepada Tribunjateng.com, Jumat (22/4/2022).

Di sisi lain, akses pemain ke lapangan juga dkatakan Danur lebih mudah dibanding tribun timur.

"Memang (ruangannya) tidak sebesar yang di timur."

"Kalau di timur itu di dalamnya ada ruang pemanasan."

"Tapi kami sudah diskusi, kalau di timur itu mulai masuk raung ganti sudah turun tiga tangga terlebih dahulu."

"Mau masuk ke lapangan itu turun tiga tangga, kemudian naik satu tangga," katanya.

Untuk memastikan, pihak Panpel PSIS Semarang akan berdiskusi dengan pihak operator kompetisi saat pra verifikasi dan verifikasi Stadion Jatidiri.

"Kami akan lihat apakah memungkinkan di sana."

"Makanya kami gandeng PT Liga Indonesia Baru (LIB) sekalian menentukan di timur atau barat."

"Karena kalau di barat itu mulai dari parkir bis dan lain-lain aman semua."

"Cuma masuk menuju stadionnya dari Karangrejo," kata Danur.

Saat ini pihak Panpel PSIS juga menggandeng konsultan untuk mendapatkan arahan terkait apa saja yang masih harus dilengkapi agar Stadion Jatidiri Semarang memenuhi syarat untuk menggelar kompetisi.

"Kami sudah persiapan dengan cara survey pertama dan itu sudah dilaporkan."

"Kami rencanakan lagi survey yang kedua dalam waktu dekat dengan konsultan."

"Kami sudah datangkan konsultan," kata Danur. (*)

Baca juga: Proyeksi Zakat Ramadhan Tahun Ini Capai Rp 800 Juta, Ini Strategi Baznas Kendal Realisasikan Target

Baca juga: Karena Ini, Bangunan Eks Kantor Jiwasraya Disita PN Kudus, Luasannya 1.230 Meter Persegi

Baca juga: Laporan Dugaan Penyimpangan Dana BUMdes Berjo, Ini Update di Kejari Karangnyar

Baca juga: Berkah Puasa Jelang Lebaran, 144 CPNS di Demak Terima SK, Setelahnya Digelar Latsar Selama 74 Hari