Mudik Lebaran 2022
715 Pemudik Turun di Pelabuhan Kendal, Gunakan KMP Kalibodri, Dishub: Gelombang Dua Ini Puncaknya
Rencananya, KMP Kalibodri masih melayani satu gelombang lagi bagi para pemudik dari Kumai, Kalimantan Tengah menuju wilayah Jawa Tengah.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - KMP Kalibodri kembali membawa ratusan pemudik gelombang kedua turun di Pelabuhan Kendal.
715 pemudik dari Kumai, Kalimantan Tengah sampai di Pelabuhan Kendal pada Kamis (28/4/2022).
Jumlah ini meningkat drastis dari gelombang pertama pada 24 April 2022 dengan membawa 419 pemudik.
Baca juga: One Way Jalan Tol Rencana Dimulai Besok, Ini Persiapan Satlantas Kendal
Baca juga: UPTD Pelabuhan Kendal Tambah Jadwal KMP Kalibodri
Baca juga: Biar Pemudik Nyaman, Jalan Berlubang Sepanjang Jalur Pantura Ditambal, Seperti di Kendal Ini
Baca juga: Temuan Banyak Teh Kotak Kedaluwarsa Masih Dijual Minimarket Kendal
Rencananya, KMP Kalibodri masih melayani satu gelombang lagi bagi para pemudik dari Kumai, Kalimantan Tengah menuju wilayah Jawa Tengah.
Plt Kepala Dishub Kabupaten Kendal, Giri Kusuma mengatakan, puncak arus mudik di Pelabuhan Kendal diprediksi terjadi Kamis (28/4/2022).
Total ada tiga gelombang arus mudik menggunakan KMP Kalibodri yang bergerak dari Kumai, Kalimantan Tengah menuju sejumlah kabupaten kota di Jawa Tengah.
"Hari ini gelombang kedua mudik Lebaran di Pelabuhan Kendal."
"Prediksinya adalah puncak mudik karena ada peningkatan penumpang dari gelombang pertama," terangnya kepada Tribunjateng.com, Kamis (28/4/2022).
Banyaknya pemudik yang turun di Pelabuhan Kendal mengharuskan petugas berulang kali mengingatkan dan mengimbau agar tetap waspada dan berhati-hati dengan orang yang tidak dikenal.
Utamanya dalam mengantisipasi adanya tindak kejahatan.
Kata Giri, pihaknya juga sudah menyiapkan armada untuk mengantar pemudik ke tempat tujuan atau terminal terdekat.
"Kami terus mengimbau melalui pengeras suara agar waspada akan tindak kejahatan."
"Jangan mudah percaya dengan orang yang baru dikenal, apalagi sampai menawarkan sesuatu," imbaunya.
Kedatangan terakhir pemudik dari Kumai menuju Pelabuhan Kendal dijadwalkan pada 1 Mei 2022 dengan prediksi lebih sedikit dibanding gelombang dua.
Petugas tetap melakukan pemeriksaan ketat terhadap pemudik.
Mulai dari pemeriksaan tiket, dokumen pendukung, pemeriksaan suhu tubuh dan surat antigen penumpang yang belum melakukan vaksinasi booster.
Sedangkan petugas karantina mengawasi penumpang dan memeriksa kendaraan yang baru keluar dari kapal.
Pemudik asal Demak, Danu mengatakan, transportasi kapal ini menjadi pilihan terakhir untuk bisa sampai ke kampung halaman.
"Dengan transportasi kapal, lebih murah dan ekonomis," terangnya. (*)
Baca juga: Mobil Pemudik Nyemplung ke Sungai Depan SPBU Kaligawe Semarang, Dari Jepara Menuju Cilacap
Baca juga: 5 Keutamaan Membaca Basmalah Bimillahirrahmanirrahim Dalam Kehidupan Sehari-hari
Baca juga: Fakultas Pertanian Unsoed Purwokerto Jalin Kerja Sama dengan DPRD Pemalang
Baca juga: Astra Motor Jateng & AHM Siap Temani Konsumen di Momen Mudik Lebaran 2022