Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jepara

Viral Pengakuan Warga Jepara Rela Habiskan Uang Pribadi Rp 3,7 Miliar untuk Jembatan

Salah seorang warga Jepara mengaku habiskan uang miliaran rupiah untuk membangun jembatan.

Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: sujarwo
Tribun Jateng/Muhammad Yunan Setiawan
Kholil (58), berpose berdiri di atas jembatan yang dibangun dari kantong pribadinya.Warga Dukug Kedungjogo, Desa Kecapi, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara itu mengaku menghabiskan dana pribadi Rp3,7 Miliar untuk merampungkab jembatan berukuran lebar 6 meter dan panjang 22 meter. 

TRIBUNMURIA.COM, JEPARA - Viral di media sosial twitter pengakuan salah seorang warga Kabupaten Jepara yang rela menghabiskan uang miliaran rupiah untuk membangun jembatan.

Pengakuan ini disampaikan akun #JJoyowaskito. Dalam cuitannya pada Selasa (3/5/2022), ia menulis, "Jembatan dan jalan ini aku buat dg (dengan) dana pribadi 3.5 miliar. Bupati Jepara dan Ganjar pura-pura tidak tahu, lain dg (dengan) bupati grobogan yg berterima kasih... lokasi jembatan ini hnya (hanya) berjarak 7 kmi dari kota Kabupaten Jepara, di Desa Kecapi Kedungjogo RT 15 RW 2 Kecamatan Tahunan."

Cuitan itu disertai foto jembatan yang sebagian berkelir biru.

Hingga berita ini ditulis, cuitan itu disukai 344  danndiretweet 118.

Cuitan itu juga dikomentasi akun @RaraBasori, "3,7 M? Dana Pribadi?"

Kemudian pemilik akun @JJoyowaskito membalasnya," 99 persen dana pribadi."

Saat ditemui Tribun Muria di kediamannya, di Dukuh, Kedung Desa Kecapi, pemilik @JJoyowaskito  yang bernama asli Kholil membenarkan pengakuannya di twitter.

Pria usia 58 tahun itu menceritakan kepada Tribun Muria, jembatan itu dibangun pada akhir 2019. Dan hanya membutuhkan waktu 3 bulan.

Perkiraan, kata dia kepada Tribun Muria, dimulai Oktober hingga selesai Desember 2019.

Dia mengaku niat jembatan ini untuk membantu warga setempat.

"Kasihan melihat warga sini kalau musim hujan banjir hingga sedada tetap dia maksa (nyebrang sungai) untuk bekerja tepat waktu karena kebutuhan hidup. Saya tidak tega. Terus orang-orang itu bermimpi punya jembatan agar tidak muter 2 kilometer kalau mau ke Jepara," ujarnya kepada Tribun Muria Rabu (4/5/2022).

Setelah jembatan selesai dibangun, Kholil mengaku lega. Jembatan selebar 6 meter dan sepanjang 22 meter itu kini bisa dilewati warga sekitar.

Bapak tiga anak itu juga mengungkapkan dirinya rela merogoh kocek pribadinya Rp 3,7 miliar untuk merampungkan pembangunan jembatan itu.

Dalam proses pembangunannya, Kholil juga mendapat bantuan dari beberapa orang yang  bersimpati padanya.

Ia mendapat 40 sak semen dari kepala desa setempat. 160 sak semen dari teman dekatnya. Dan mendapat bantuan dana aspirasi dari salah seorang anggota DPRD Jepara untuk membangun pagar jembatan. (*)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved