Bupati Umi Ajak Dharma Wanita Wujudkan Visi Misi Pembangunan Pemkab Tegal 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Bupati Tegal Umi Azizah, mengajak peran serta Dharma Wanita Persatuan (DWP) untuk mewujudkan visi misi pembangunan Kabupaten Tegal.

Pasalnya, peran dharma wanita sangat penting terlebih sebagai seorang istri pendamping ASN.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Umi, saat acara Halal Bihalal DWP Kabupaten Tegal di Pendopo Amangkurat pada Selasa (10/5/2022) kemarin. 

Menurut Umi, kemajuan adalah milik manusia berkualitas sehingga membangun manusia adalah jalan memajukan bangsa. 

Umi juga menyebut peran istri pendamping ASN harus belajar banyak hal, termasuk soal manajemen emosi dan pikiran dengan menambahkan emosi positif. 

Emosi ini tidak terbatas pada kebahagiaan, tetapi juga optimisme hingga rasa syukur.

"Untuk mencapai emosi positif ini, ibu-ibu dharma wanita diharapkan bisa membangun relasi sosialnya dengan orang-orang terdekat. Mengajak suami dan anak-anak untuk meluangkan waktu bersama yang muaranya adalah keharmonisan rumah tangga," ujar Umi, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Rabu (11/5/2022). 

Umi mengatakan, persatuan dharma wanita diharapkan mampu mendukung dan membangun sumber daya manusia. 

Terutama menyangkut implementasi kebijakan, program, kegiatan di bidang pendidikan, kesehatan dan penanggulangan kemiskinan yang menuntut kerja ekstra para ASN dalam menuntaskan permasalahan di hulu yang itu tidak mudah dan dapat banyak tekanan. 

"Kemampuan resiliensi atau kemampuan dalam mengatasi permasalahan tersebut, kiranya perlu terus ibu-ibu pupuk dan tumbuhkan. Dimulai dari diri sendiri lalu keluarga, kemudian kelompok masyarakat atau organisasi. Harapannya, resiliensi akan meluas menjadi resiliensi bangsa yang juga dihadapkan pada tantangan yang tidak ringan," ungkapnya. 

Sehingga melalui forum ini, Umi mengatakan bahwa peran dharma wanita dapat menjadi sebuah wadah untuk memperkuat jalinan silaturahmi, jalinan komunikasi dan koordinasi antar sesama anggota dalam meningkatkan kualitas SDM keluarga ASN. 

"Selain itu meningkatkan kemampuan dan pengetahuan serta keterampilan dalam menjalin hubungan kerjasama dengan berbagai pihak, meningkatkan kepedulian sosial, dan melakukan pembinaan mental, spiritual pada anggotanya," tutup Umi. (dta)