Berita Kendal

Duh, Seleksi Popda Pencak Silat Digelar Secara Mandiri, Anggaran Terbatas Jadi Alasan Pemkab Kendal

Popda pencak silat digelar secara mandiri atas arahan Disporapar Kabupaten Kendal karena keterbatasan anggaran.

Penulis: Saiful Ma'sum | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/SAIFUL MA'SUM
Atlet pencak silat unjuk kebolehan dalam ajang seleksi Popda kabupaten Kabupaten, Senin (16/5/2022) di pelataran SMK NU 01 Kendal. 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - 90 atlet dari target 200 atlet mengikuti seleksi cabang olahraga pencak silat pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kabupaten Kendal Tahun 2022.

Mereka terdiri dari pelajar berbagai jenjang, mulai tingkat SD, SMP, hingga SMA sederajat.

Ketua panitia, Muhammad Tommy Fadlurohman mengatakan, Popda pencak silat digelar secara mandiri atas arahan Disporapar Kabupaten Kendal karena keterbatasan anggaran.

Baca juga: Kok Bisa Ada Kotak Amal di Saluran Irigasi Kaliwungu Kendal, Kondisi Masih Terkunci, Ini Kata Warga

Baca juga: Waspada Wabah PMK, Pemkab Kendal Siagakan Tim Pemeriksa Hewan Ternak di Perbatasan

Baca juga: 10 Tim Petugas Peternakan Dinas Pertanian dan Pangan Kendal Turun Tangan Cek Kesehatan Hewan Ternak

Baca juga: RSI Kendal Operasikan Gedung 8 Lantai Layanan Kesehatan, Dari IGD hingga Auditorium

Masing-masing cabor menggalang seleksi mandiri untuk menjaring atlet terbaik untuk maju ke Popda tingkat karesidenan dan provinsi.

"Popda ini selain pembibitan atlet, juga seleksi atlet yang dipersiapkan untuk maju ke Popda tingkat wilayah."

"Atlet pencak silat terpilih akan digembleng agar siap bersaing dengan peserta lain se-Jawa Tengah," terangnya kepada Tribunjateng.com, Senin (16/5/2022).

Tommy berharap, semua cabang olahraga di Kabupaten Kendal ke depan lebih diperhatikan pemerintah daerah.

Utamanya bagi cabang olahraga unggulan yang kerap mengharumkan nama Kabupaten Kendal dengan prestasi yanh ditorehkan di berbagai ajang.

Termasuk cabor pencak silat yang merupakan aset bangsa dan harus dijaga dan dilestarikan. 

"Kami prihatin, jika Popda minim anggaran."

"Padahal ini sebagai ajang pembibitan atlet daerah."

"Sehingga ke depan harus diperhatikan betul untuk kemajuan olahraga Kendal," terang anggota DPRD Kabupaten Kendal ini.

Kabid Olahraga Disporapar Kabupaten Kendal, Ali Supriyanto menjelaskan, pihaknya sudah mengimbau kepada masing-masing cabor untuk menyelenggarakan seleksi mandiri karena kondisi yang tidak memungkinkan.

Hal itu sudah disampaikan kepada semua cabor yang masuk dalam kegiatan Popda sejak awal Februari 2022.

Setelah terseleksi, para atlet terpilih terus digembleng dan dilatih, agar bisa meraih prestasi di Popda tingkat karesidenan dan provinsi.

"Memang untuk Popda tingkat kabupaten diadakan secara mandiri, tetapi untuk Popda tingkat provinsi siap untuk di backup dalam sisi anggaran," tuturnya. (*)

Baca juga: Yuk Ramaikan Batang Expo 2022, Acara Dibuka Bupati Wihaji, Woro Widowati Jadi Penutupnya

Baca juga: Reklame Konvensional Mulai Dibersihkan di Simpang Lima Semarang, Wajib Beralih ke Videotron

Baca juga: Tips Biar Mesin Motor Lebih Awet, Kuncinya Jangan Salah Pilih Oli, Berikut Kata Astra Honda Jateng

Baca juga: Menuju Arema FC Vs PSIS Semarang, Liluk Tak Buru Poin Penuh, Targetnya Cuma Lihat Progres Pemain

Sumber: Tribun Jateng
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved