Rob Landa Jepara, Sejumlah Permukiman Warga Pesisir dan Area Pesawahan Terendam

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Kabupaten Jepara tidak luput menjadi daerah yang terdampak air rob. Untuk tahun ini, kawasan yang terdampak rob lebih luas.

Genangan air rob sudah terlihat di kawasan Pecinan yang  berjarak kurang lebih 2 kilometer dari Kantor Bupati Jepara.

Pantauan tribunmuria.com  pada Senin (23/5/2022) lalu empat kelurahan Kauman, Joboluto, Ujungbatu, dan Bulu telah tergenang air rob. Kelurahan Ujungbatu menjadi kawasan yang paling sering menjadi langganan air rob. 

Selain menggenangi jalan, sejumlah rumah warga juga terendam air rob. Rata-rata ketinggian genangan sekira 10-30 cm. Bahkan ada yang mencapai lutut orang dewasa.

Salah seorang warga Jobokuto, Murtadlo mengatakan air rob pada tahun ini paling parah dibanding tahun-tahun sebelumnya.

"Biasanya tidak terlalu tinggi. Sebentar saja sudah surut," kata dia.

Selama tiga hari terakhir, kata dia, banjir rob mulai datang sejak pukul 11.00 WIB. Air mengggenangi perkampungan warga hingga malam hari.

Tak hanya itu, sejumlah fasilitas pelayanan publik di Jobokuto, seperti kantor kelurahan dan kantor bekas terminal juga tergenang air rob.

Beberapa toko, gedung haji, dan kantor Dinas Lingkungan Hidup dan SMKN 1 Jepara juga tergenang.

Terpisah, Kepala Palaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara, Arwin Nor Isdiyanto, mengatakan banjir rob surut  juga terjadi  sejumlah desadi Desa Panggung, Desa Jambu, Desa Banyumanis, Desa Bondo, dan Desa Surodadi.

“Rob kemarin tidak hanya di kawasan kota, tapi juga di desa-desa yang berada di kawasan pesisir pantai. Tapi saat ini kondisinya sudah surut,” kata Arwin, kemarin.

Berdasarkan pantauannya, banjir yang disebabkan rob juga menggenangi area persawahan dan ladang jagung di Desa Donorojo. Diperkirakaan Ladang jagung seluas 1,4 hektare terendam air rob.

“Di Desa Jambu Kecamatan Mlonggo juga ada sawah yang tergenang rob,” terangnya.

Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta turun langsung mengecek kondisi terdampak rob di kawasan Pantai Mpurancak, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara. 

“Ini sebagai ikhtiar bahwa pemerintah ingin hadir di tengah masyarakat dalam menghadapi bencana, kata Edy.

Di kawasan Pantai Mpurancak, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara terdapat sekitar 15 hektar sawah yang terkena banjir rob. 

Kondisi tersebut sangat menghawatirkan bagi petani di desa setempat.

“Para petani disana terancam puso atau gagal panen karena rob tersebut,” terang Arwin Noor selaku Kepala BPBD. (*)